IndexU-TV

Waspada Fenomena Aphelion, Ini Kata BMKG

BMKG: Cuaca Cerah Berawan, Waspada Munculnya Titik Api dapat Memicu Karhutla
Kantor BMKG Tanjungpinang, Kepri (Foto: ulasan.co)

 

TANJUNGPINANG – Masyarakat Kepulauan Riau diminta waspada fenomena Aphelion yang mengakibatkan penurunan suhu. Perubahan suhu dingin ini akan terjadi hingga Agustus mendatang.

Fenomena Aphelion adalah fenomena yang terjadi saat Bumi berjarak paling jauh dari Matahari, namun, fenoman ini haya terjadi di waktu tertentu. Dampak buruk fenomena ini terhadap kesehatan manusia yakni penurunan kekebalan tubuh.

Petugas Prakirawan, BMKG Stasiun Meteorologi Tanjungpinang, Miranda Putri mengatakan, fenomena tersebut memang ada dimana posisi Bumi berada pada jarak paling jauh dari Matahari.

“Memang fenomena tersebut ada, di mana posisi bumi berada paling jauh dari matahari, namun, tidak seperti berita yang beredar,” sebut Miranda kepada ulasan.co, Rabu (27/07).

Baca juga: Fenomena Hujan Es Bikin Atap Rumah Warga Bolong, Ini Penjelasan BMKG

Pada tanggal 4 Juli 2022, memang fenomena tersebut sempat terjadi di Indonesia, namun suhu cuaca yang berubah dingin bukan karena hal tersebut.  Melainkan, karena tiupan angin dari arah timur dan saat ini negara Austria sedang musim dingin.

“Perubahan tersebut bukan karena aphelion, namun, karena tiupan angin dari Timur, sementara Austria sedang musim dingin,” tambahnya. (*)

Exit mobile version