Duel Panas, Indonesia Gagal Bungkam Vietnam di Laga Home

Jelang laga Timnas Indonesia vs Vietnam di stadion Glora Bung Karno Jakarta, Jumat (6/1). (Foto: istmewa/ instagram @PSSI).

JAKARTA – Duel timnas Indonesia vs Vietnam pada laga semifinal Piala AFF 2022, Jumat (6/1) berlangsung panas hingga dramatis.

Bermain dihadapan puluhan ribu pendukungnya tim Merah Putih gagal membungkam pemain asuhan Park Hang-seo.

Padahal, dari menit-menit awal, performa skuad garuda menunjukan permainan baik, namun sayang beberapa peluang gol gagal dimanfaatkan pemain depan seperti Sayuri dan kawan-kawan.

Vietnam mendapat peluang di menit ke 13. Menerima umpan sepak pojok, Nguyen Quang Hay melakukan tendangan voli kaki kiri di kotak penalti Indonesia.

Bola hasil tendangan voli tersebut memantul ke tanah dan melambung di atas mistar gawang yang di jaga Nadeo Argawinata.

Menit ke 29 Indonesia nyaris unggul lebih dulu. Tendangan keras kaki kanan Yakob Sayuri dari luar kotak penalti menyamping tipis dari tiang gawang sebelah kiri.

Sayuri kembali mendapat peluang di menit ke 31. Menerima umpan lambung cantik dari Jordi Amat, Sayuri melepaskan tendangan kaki kanannya, namun sayang masih bisa diblok oleh kaki pemain bertahan Vietnam.

Peluang emas Indonesia hadir di menit 35. Marselino terlepas dari kawalan pemain belakang Vietnam.

Tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper Vietnam, Marselino gagal memanfaatkan peluang tersebut menjadi gol pertama bagi Indonesia.

Memasuki awal babak kedua, permainan menjadi lebih alot. Kedua tim saling jual beli serangan, namun masih sulit dan sering kandas ketika mendekati kotak penalti.

Permainan keras pun tak terhindarkan. Pelanggaran-pelanggaran berbahaya menghiasi pertandingan di babak kedua.

Memasuki menit-menit penghujung babak kedua, Timnas Indonesia kian mendominasi. Pratama Arhan dkk terus menggempur pertahanan Vietnam.

Tapi sayang, rapatnya pertahanan Vietnam masih sulit untuk ditembus oleh para pemain Timnas Indonesia.

Hal yang sama juga dirasakan oleh para pemain Vietnam. Mereka kesulitan menembus solidnya barisan pertahanan Indonesia yang dikawal oleh Jordi Amat, Fachruddin, dan Rizky Ridho.

Di menit akhir, Shin Tae-yong memasukkan tiga pemain menyerang, Ilija Spasosevic, Witan Sulaeman, dan Saddil Ramdani. Tapi belum juga banyak menyentuh bola, wasit sudah meniup pertanda berakhirnya laga.