TANJUNGPINANG – Rahmat Nurhakim (15), anak berkebutuhan khusus warga RT02/RW 08, Gang Satria Enam, Kelurahan Pinang Kencana, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, hilang diduga hanyut di parit sekitar rumahnya sejak Kamis 4 Januari 2024.
Ibu korban, Yani menuturkan, kejadian itu diketahui bermula ketika dirinya pulang ke rumah, dan tidak menjumpai anaknya yang biasanya dititipkan kepada budenya.
“Jadi anak saya kata budenya keluar rumah sekitar pukul 08.00 WIB. Setelah itu sekitar pukul 09.00 WIB diantar pulang oleh warga. Soalnya anak saya berkebutuhan khusus. Setelah itu, anak saya keluar lagi sekitar pukul 11.00 WIB tapi belum pulang hingga sore. Makanya bapaknya mencari dan lapor RT dan tim sar,” katanya, Jumat 05 Januari 2024.
Menurutnya, ada warga yang sempat melihat di dekat parit saat hujan deras kemarin. “Nah dari informasi itu, warga dan ayahnya dan Tim SAR Gabungan mencari sampai saat ini,” ucapnya.
Yani juga menjelaskan, anaknya saat hujan biasanya tidak ingin keluar rumah dan tidak pernah keluar jauh dari rumah.
“Tapi kebetulan kemarin itu anak saya keluar rumah. Sejak itu hilang dan tidak ditemukan sampai saat ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Kabag Ops Basarnas Tanjungpinang, Ahmad Effendi Purba mengatakan, pencarian kembali dilanjutkan usai salat Jumat.
“Pencarian kita di sekeliling drainase, aliran parit yang deras hingga jembatan buaya. Pencarian pertama kita itu tadi malam, tapi belum maksimal karena penerangan kurang,” ujarnya.
Ia menambahkan, saat pencarian memiliki kendala pada aliran air serta binatang buas seperti buaya. “Kita turunkan satu tim, dan dibantu Kepolisian, BPBD, Damkar serta masyarakat untuk mencari anak tersebut,” pungkasnya. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
