BATAM – Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) mengakselerasi perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan tujuan memiliki daya saing tinggi untuk pasar ekspor.
Kepala BI Kepri, Suryono mengungkapkan untuk mendukung UMKM agar naik kelas pihaknya telah melakukan berbagai program seperti capacity building, studi banding dan partisipasi dalam pameran nasional dan internasional.
“Kami terus mendorong UMKM agar naik kelasnya, dan bahkan harus bisa go ekspor melalui go digital,” kata , Sabtu 24 Februari 2024.
Tak hanya itu, kata Suryono, agenda yang akan digelar dalam waktu dekat yang mencakup acara Halal Fair dan Festival Ekonomi Syariah, menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kepri.
“Semua itu menjadi serangkaian acara yang berhubungan erat dengan ekonomi syariah, sertifikasi halal, hingga berbagai lomba yang disinergikan dengan MTQ se-Provinsi Kepri,” ucapnya.
Suryono juga menjelaskan, BI Kepri juga berkomitmen untuk terus melakukan perluasan akses pasar UMKM melalui pameran produk unggulan.
Dia menambahkan, dukungan terus diberikan melalui grand design yang mengusung tiga pilar utama yakni korporatisasi untuk meningkatkan skala ekonomi dan nilai tambah UMKM.
“Kemudian peningkatan kapasitas dengan upaya meningkatkan aspek produksi, manajemen dan strategi pemasaran UMKM. Selain itu, skema pembiayaan disesuaikan dengan skala kebutuhan UMKM, memastikan dukungan finansial yang optimal,” ungkapnya.
