KARIMUN – Bupati dan Wakil Bupati Karimun, Aunur Rafiq dan Anwar Hasyim menghadiri Ground Breaking Ceremony PT Karimun Power Plant (KPP) siap beroperasi, Rabu 7 Februari 2024.
Aunur Rafiq mengatakan, pembangkit listrik PT KPP menggunakan tenaga surya dan biomassa.
Di tahap awal ini PT KPP telah menginvestasikan dana sekitar Rp 1,1 triliun dan mampu memberikan energi listrik sebesar satu megawatt.
“Pada tahap awal ini, daya yang dapat dihasilkan satu megawatt. Sudah ada perusahaan yang menjajaki suplai listrik dari PT KPP ini,” kata Rafiq.
Pengembangan juga terus dilakukan PT KPP. Hingga akhir tahun 2024, PT KPP menyatakan sanggup menyediakan pasokan listrik hingga 10 megawatt.
Ditargetkan sebesar lima megawatt berasal dari pembangkit panel surya, 2 megawatt dari biomassa dan 3 megawatt cadangan batrai.
“Pemerintah daerah tentunya sangat mengapresiasi. Sebab ke depannya kebutuhan listrik untuk industri di zona 2 dapat dipenuhi oleh PT KPP,” ucap Rafiq. (*)
