Tanjungpinang – Komandan Resor Militer 033/Wira Pratama (Danrem 033/WP) Brigadir Jenderal Tentara Nasional Indonesia (Brigjen TNI) Jimmy Ramoz Manalu menyampaikan semua pihak harus mewaspadai gelombang varian baru COVID-19 Omicron.
Hal itu disampaikan Brigjen TNI Jimmy selaku Komandan Satuan Tugas Khusus Penanganan Pekerja Migran Indonesia (Dansatgassus PMI) setelah menerima arahan dari Presiden Joko Widodo dalam mengantisipasi gelombang Omicron.
“Arahan Bapak Presiden kita semua harus waspada gelombang omicron dengan mengutamakan percepatan vaksinasi dan kembali meningkatkan disiplin protokol kesehatan, terutama tentang penggunaan masker oleh seluruh masyarakat dalam berkegiatan sehari-hari,” kata Danrem 033/WP dalam keterangannya diterima, Selasa (08/02).
Brigjen TNI Jimmy berharap dengan adanya percepatan vaksinasi dan taat protokol kesahatan dapat mencegah penyebaran COVID-19.
“Penyebaran gelombang omicron diperkirakan akan terjadi dalam tiga sampai empat minggu ke depan,” katanya.
Baca juga: Pemko Batam Siapkan 20 Rumah Sakit Mengantisipasi Lonjakan Kasus COVID-19
Selain itu, Dansatgassus PMI menyampaikan update data pasien yang dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Batam. Sampai hari ini okupansi tempat tidur pasien sebanyak 239 orang dari 460 tempat tidur atau sebesar 51,96 persen. Dari 239 orang pasien 155 laki-laki dan 84 perempuan terdiri dari 57 orang pasien PMI, 178 orang pasien warga Batam dan 4 orang pasien Warga Negara Asing.
“Tercatat pasien probable Omicron sejumlah 17 orang. Secara umum RSKI Pulau Galang dalam keadaan aman dan terkendali serta tidak terjadi hal menonjol lainnya,” pungkasnya.
