KARIMUN – Sebanyak delapan siswa SMP di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) berkesempatan untuk melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 1 Pemali, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Kesempatan itu didapatkan lewat program beasiswa yang dinisiasi PT Timah Tbk. Tentunya, untuk mendapatkan beasiswa tersebut ada beberapa tahapan tes yang harus ditempuh.
Dewi Padillah, satu dari delapan siswa asal Karimun menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, Selasa (06/06).
Dewi Padillah, merupakan siswi SMP Negeri 3 Kundur beruntung menjadi satu dari delapan pelajar Kabupaten Karimun dan Kepulauan Meranti diterima di SMAN 1 Pemali, Bangka Belitung tahun ajaran 2023/2024.
Setelah menjalani beberapa tahapan tes, Dewi dan tujuh pelajar lain akhirnya bisa sampai pada tahapan untuk tes kesehatan.
Sebelumnya, mereka telah dinyatakan telah lulus seleksi test potensi akademik, psikotest, wawancara, psikologi klinis dan wawancara program kelas beasiswa.
Dewi mengungkapkan, dirinya sangat senang karena bisa mendapatkan beasiswa dari PT Timah tersebut.
Baca juga: Disdik Karimun Keluarkan SE Larangan Siswa Bawa Motor ke Sekolah
Dirinya termotivasi mengikuti program kelas beasiswa PT Timah Tbk, karena ingin membantu orang tua untuk meringankan biaya sekolah.
Selain itu, Dewi mengaku ingin menambah ilmu pengetahuan dan juga wawasan yang luas.
“Saya sangat termotivasi dari kakak kelas yang telah terlebih dahulu, menerima beasiswa dari PT Timah. Saya juga ingin mandiri tidak selalu mengandalkan orang tua,” kata Dewi
Guru pendamping dari SMP Negeri 3 Kundur Barat, Derna menyampaikan, pihak sekolah selalu memotivasi siswa-siswi untuk mengikuti program kelas beasiswa PT Timah Tbk yang sangat bagus.
Menurut Derna, selain membantu biaya, juga mendidik anak-anak untuk meningkatkan wawasan dan bisa mandiri.
Kemudian, SMAN 1 Pemali selama ini dikenal banyak menghasilkan siswa-siswi berprestasi.
“Para guru di sekolah selalu menyampaikan kepada anak-anak , bahwa Program Kelas Beasiswa PT Timah Tbk ini sangat bagus. Karena di sana banyak anak-anak berprestasi dari kabupaten lainnya, sehingga ini akan memacu semangat belajar anak untuk dapat menjadi yang terbaik,” papar Derna.
Baca juga: Disdik Kepri Khawatir Daya Tampung Penerimaan Siswa Baru di Batam