Hukum  

Diduga Palsukan Enam Surat Tes PCR Calon Penumpang, Seorang Anggota Polres Natuna Diperiksa Propam

Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhart (Foto: Alamuddin)

Batam – Seorang anggota Polres Natuna berpangkat Bripda berinisial RT (25) diperiksa Propam karena diduga memalsuan enam surat hasil tes swab PCR calon penumpang pesawat di Bandara Ranai, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri).

Dari informasi yang dihimpun Ulasan.co anggota Polres Natuna, RT ini diketahui bertugas sebagai protokol bandara di Bandara Ranai, tepatnya di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Raden Sadjad Natuna.

Kejadian terungkapnya kasus dugaan pemalsuan itu saat enam orang calon penumpang pesawat Wings Air dari Natuna tujuan Batam akan berangkat pada Jumat (20/8) sekitar pukul 10.30 WIB.

Saat enam calon penumpang tersebut melakukan pengecekan kelengkapan dokumen syarat perjalanan oleh petugas KKP Kabupaten Natuna ditemukan adanya kejanggalan pada surat hasil swab PCR enam orang para calon penumpang.

Saat pemeriksaan dan validasi surat hasil swab PCR surat enam calon penumpang itu ditemukan nama dan nomor registrasi tidak sesuai dengan yang dikeluarkan oleh RSUD Natuna.

Lalu, petugas KKP Natuna itu menanyai para calon penumpang dan pengakuannya mendapatkan hasil PCR tersebut dari Bripda RT. Keenan calon penumpang itu lalu dibawa ke Polres Natuna untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Dari keenam calon penumpang yang diamankan itu di ketahui empat orang diantaranya merupakan anggota Polres Natuna dan dua orang lainnya merupakan warga sipil.

Keempat anggota polisi itu diketahui berinisial BS (42), OP (23), R (27), JR (26) sedangkan dua warga sipil diketahui berinisial RA(27) dan AS(27).

Sebelumnya dikonfirmasi kepada Kabid Humas Polda Kepri, Kombes pol Harry Goldenhart membenarkan pengaman anggota polres Natuna tersebut.

“Infonya demikian, saat ini masih di dalami propam,” ujar Harry pada Senin (30/8)

Saat dikonfirmasi lebih lanjut mengenai jumlah anggota Polres Natuna yang terlibat dalam pemalsuan hasil PCR dan motif para anggota tersebut Harry belum menjelaskan lebih lanjut.

“Masih di dalami propam saat ini,” ujarnya singkat.

Pewarta: Alamudin
Redaktur: Albet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *