TANJUNGPINANG – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kepulauan Riau (Kepri) mengupayakan penjualan produk rumput laut daerahnya tembus pasar international.
Salah satu upaya tersebut, dengan cara mempromosikan produk rumput laut Kepri melalui e-commerce atau platform digital.
Kepala DKP Kepri, Said Sudrajad mengatakan, promosi melalui platform digital di masa sekarang lebih efektif.
“Promosi seperti di Tokopedia dan Shopee lebih efektif untuk menarik calon pembeli,” katanya, Rabu (12/04).
Ia menyampaikan, dengan pemasaran menggunakan media sosial, pembudi daya rumput laut tidak perlu mencari pembeli dan repot memasarkan produk mereka.
“Artinya, orang luar negeri sudah bisa melihat produk kita itu. Jadi produknya udah bisa dicari,” ucapnya.
Said menyebut, sudah ada tiga kabupaten/kota yang membudidayakan rumput laut di Kepri seperti Kabupaten Karimun, Lingga, dan Kota Batam.
“Saat ini paling banyak dibudidayakan di Karimun, Pulau Kasu, Singkep, dan perairan Batam,” ujar Said.
Baca juga: DKP Kepri Terus Sosialisasikan Budidaya Rumput Laut sebagai Mata Pencaharian Baru
Said menerangkan, saat ini permintaan akan rumput laut di pasaran masih cukup tinggi.
Ia menambahkan, dengan produk rumput laut, banyak sektor ekonomi yang dapat diolah dari satu jenis bahan.
“Dari rumput laut ini bisa diolah untuk kosmetik, bisa juga untuk makanan, banyaklah,” pungkasnya. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
