Indonesia dan Prancis Kerjasama Produksi Amunisi Tank Tempur

Tank Harimau Pindad
Pihak PT Pindad (Persero) saat melakukan uji penembakan Tank Harimau. (Foto:Ayo Bandung)

Jakarta – Indonesia melalui PT Pindad (Persero) bersama perusahaan Nexter Munitions & Mecar asal Prancis kerjasama memproduksi amunisi tank tempur.

Kesepakatan keduanya ditandatangani melalui dokumen MoU, antara Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose beserta Nexter Sales Director Asia Pacific, Amaury de Poncins, Kamis (10/02).

Pocins dalam hal ini mewakili CEO Nexter Munitions & CEO Mecar.

Penandatangan itu disaksikan Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto dan Menteri Angkatan Bersenjata Republik Perancis, H.E Florence Parly.

Lewat kesepakatan kerjasama bidang pertahanan itu, Pindad dan Nexter akan bekerjasama memproduksi Munisi Kaliber Sedang (MKS) dan Munisi Kaliber Besar (MKB).

Adapun lingkup kerjasama produk MKS dan MKB yang akan dilaksanakan, meliputi amunisi kaliber 120 mm untuk Main Battle Tank (MBT) dan amunisi kaliber 105 mm medium untuk tank Harimau.

Tank Harimau sendiri, lahir dari hasil kerjasama PT Pindad bersama perusahaan industri strategis asal Turki yakni FNSS.

Selain itu, Pindad dan Nexter juga memproduksi amunisi kaliber 20 mm Vector GI-2, amunisi kaliber 30 mm Rafale Gun dan amunisi kaliber 30 mm 6 & 7 barrel.

Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto dalam konfrensi pers mengatakan, hubungan bilateral di bidang pertahanan yang sudah terjadi antara Indonesia dan Prancis sejak lama sudah berada dalam status tertinggi.

Baca juga: Prabowo Beli 6 unit Pesawat Tempur Rafale Buatan Prancis

Sehingga butuh ratifikasi, dari parlemen Indonesia untuk bisa di implementasikan dengan baik.

“Sebagai bentuk tindak lanjut telah berlangsung pendekatan kunjungan antara pejabat negara. Kerjasama ini perlu kita tingkatkan dengan adanya pelatihan-pelatihan bersama, dan kami juga menyambut baik rencana pengembangan mekanisme 2+2 antara kementerian pertahanan, dan kementerian luar negeri kedua negara guna mempererat kerjasama bilateral.“ ujar Prabowo.

Sementara Menteri Angkatan Bersenjata Republik Perancis, H.E Florence Parly mengatakan, komitmen Indonesia dan Perancis pada stabilitas kawasan dan perdamaian internasional merupakan fondasi untuk memperkuat kerjasama kedua belah pihak.

Florence Parly kemudian menyampaikan, kunjungannya ke Indonesia kali ini merupakan kesempatan untuk berbicara dengan Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto mengenai berbagai program alutsista yang ingin dikembangkan Indonesia dengan dukungan Perancis.

 

Tank Harimau Pindad
Ini dia wujud tank medium hasil kerjasama PT Pindad dan perusahaan pertahanan FNSS asal Turki. (Foto:Pindad)

“Perancis bertekad untuk mendukung secara aktif berbagai program strategis Indonesia dan mendukung pengembangan industri pertahanan Indonesia. Oleh karena itu, dengan sukacita saya menyambut baik penandatanganan berbagai MoU juga penandatanganan pengadaan pesawat tempur Indonesia. Saya yakin bahwa perusahaan-perusahaan Indonesia dapat menjadi mitra untuk melaksanakan berbagai program modernisasi alutsista,” ujar Florence Parly.

Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose menyampaikan harapannya terkait kerjasama yang terjalin antara PT Pindad dan Nexter Group, agar bermanfaat dan semakin meningkatkan kerjasama kedepan.

“Terimakasih atas dukungan Menhan RI dan Prancis, sehingga kerjasama ini dapat terlaksana. Ini merupakan momentum yang baik bagi RI, dan Prancis untuk semakin meningkatkan jalinan kerjasamanya khususnya di bidang pertahanan. Semoga tindaklanjut penandatanganan NK hari ini, dapat menghasilkan kerjasama yang saling menguntungkan dan bermanfaat,” ujar Abraham Mose.

Sementara Sales Director Asia Pasific Nexter, Mr. Amaury de Poncins menyampaikan kerjasama yang dijalin dengan Indonesia khususnya PT Pindad adalah merupakan suatu kehormatan.

Disamping memiliki kesempatan untuk menjajaki kerjasama yang lebih luas di bidang amunisi kaliber sedang dan besar untuk memenuhi kebutuhan Angkatan Bersenjata Indonesia, serta membuka jalan bagi kemitraan industri jangka panjang.

PT Pindad dan Nexter sebelumnya sudah pernah menjalin kerjasama, untuk konten lokal kendaraan taktis 4×4 Komodo Nexter berbagai tipe dan Caesar 155 mm Howitzer pada tahun 2017-2020.

Adapun tipe yang diproduksi antara lain, Battalion Command Vehicle (BnCV), Battery Command vehicle (BCV), Meteo Vehicle (MeV), Forward Observer Vehicle (FoV), Relay Vehicle (ReV) dan Logistic Vehicle (LoG).