IndexU-TV

Joe Biden Mundur dari Pencalonan Pilpres AS, Sosok Kamala Harris Disebut Jadi Penggantinya

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dengan Wakil Presiden AS, Kemala Harris. (Foto:Dok/USAToday)

JAKARTA – Joe Biden mengumumkan mundur dari kontestasi Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilres AS) melalui akun X pribadinya, Senin 22 Juli 2024.

Calon presiden (Capres) petahana dari Partai Demokrat tersebut, sebelumnya digadang-gadang bakal bertarung melawan Donald Trump dari Partai Republik.

Keputusan itu diambil menyusul serangkaian kritik terkait kesehatannya, sejak debat pertama dengan Donald Trump beberapa waktu lalu.

Biden menyatakan pengunduran dirinya dari Pilres AS pada akun media sosial X miliknya, dengan komitmen untuk menyelesaikan masa tugasnya sebagai Presiden AS hingga Januari 2025 nanti.

Adapun Biden belum terlihat lagi di publik sejak positif Covid-19, usai berkampanye di Las Vegas pekan lalu.

“Meskipun merupakan niat saya untuk mencalonkan kembali, saya percaya adalah yang terbaik bagi partai saya dan negara ini jika saya mundur dan fokus sepenuhnya pada menjalankan tugas saya sebagai Presiden untuk sisa masa jabatan saya,” tulis Biden dalam suratnya pada Ahad 21 Juli 2024 waktu setempat.

Biden yang saat ini berusia 81 tahun menyampaikan terima kasihnya kepada Wakil Presiden AS, Kamala Harris dan semua pendukung yang sudah bekerja keras untuk kampanye pemilihannya.

Selain itu, Biden juga menyatakan keyakinannya bahwa Amerika akan terus maju dalam menghadapi tantangan dengan persatuan dan kerja sama.

“Dan izinkan saya menyampaikan apresiasi tulus saya kepada rakyat Amerika atas kepercayaan dan keyakinan yang telah kalian berikan kepada saya,” katanya.

Keputusan Biden ini membuka jalan bagi Partai Demokrat, untuk mencari calon baru yang akan mewakili mereka dalam pemilihan presiden mendatang.

Ketua Komite Nasional Partai Demokrat Jaime Harrison mengatakan, masyarakat Amerika akan segera mendengar dari partainya mengenai langkah selanjutnya dan jalan ke depan untuk proses pencalonan.

Ini adalah pertama kalinya dalam lebih dari setengah abad, seorang presiden petahana AS mengundurkan diri dari pencalonan partainya.

Jika secara resmi dicalonkan, Kamala Harris yang berusia 59 tahun akan menjadi perempuan kulit hitam pertama yang mencalonkan diri untuk memimpin partai besar dalam sejarah AS.

Seorang mantan jaksa agung California dan mantan senator AS, dia gagal mencalonkan diri sebagai presiden melawan Biden pada Pilpres 2020.

Niat saya adalah mendapatkan dan memenangkan nominasi ini, kata Harris dalam sebuah pernyataan.

“Saya akan melakukan segala daya saya, untuk menyatukan Partai Demokrat dan mempersatukan bangsa kita untuk mengalahkan Donald Trump.”

Adapun jajak pendapat publik menunjukkan kinerja Harris tidak lebih baik secara statistik dibandingkan Biden melawan Trump.

Biden kemudian memastikan akan berbicara secara dihadapan publik tentang pengunduran dirinya pada minggu ini.

Dia tidak lupa memberikan apresiasi kepada Kamala Harris, yang telah mendampinginya sebagai Wakil Presiden AS selama masa jabatannya.

Exit mobile version