TANJUNGPINANG – Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) mengantisipasi hadapi lonjakan penumpang saat puncak arus mudik lebaran 9 April di Pelabuhan Sri Bintan Pura.
Langkah antisipasi yang disiapkan KSOP Tanjungpinang, yakni dengan menyiapkan tujuh kapal tambahan untuk mengangkut pemudik pada H-1 Lebaran Idulfitri 2024.
Hal itu disampaikan Kasi Lalu Lintas Laut, Imran saat ditemui di Pelabuhan SBP, Sabtu 06 April 2024.
Ia menyampaikan, penumpukan hanya terjadi di antrean pembelian tiket kapal antarpulau. Namun, lanjut dia, kerumunan antrean tersebut masih bisa dikendalikan.
Imran menambahkan, guna mencegah adanya penumpukan penumpang, pihaknya juga sudah meminta operator kapal menyediakan 7 kapal cadangan.
“Ini bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan pemudik. Kami juga memperkirakan akan ada kenaikan sebesar 11 persen dengan angka 127 ribu orang,” ujarnya.
Dia juga memprediksi, untuk lonjakan penumpang akan terjadi pada tanggal 6 April 2024 hingga 9 April 2024.
“Sedangkan arus balik pada tanggal 13 april sampai 14 april,” kata Imran.
“Untuk penumpang berangkat paling banyak terjadi pada H-10 kurang lebih ada 4221 penumpang,” pungkasnya.
Selain itu, untuk faktor keamanan dan kelancaran aktivitas mudik di Pelabuhan SBP sudah dijaga personel gabungan TNI-Polri, KSOP, Satpol PP, KPLP dan instansi terkait lainnya.
Imran juga mengatakan, pihaknya juga telah melakukan Ramp Check (pengecekan kelaikan) terhadap kapal yang beroperasi selama mudik lebaran tahun ini.