SPANYOL – Dorna Sports resmi membatalkan seri penutup gelaran MotoGP Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol menyusul tragedi banjir bandang yang melanda wilayah tersebut.
Selaku penyelenggara kejuaraan MotoGP, Dorna Sport menyampaikan putusan itu di Sirkuit Sepang, Malaysia, Jumat 01 November 2024. Pembatalan itu untuk menghormati seluruh warga korban bencana banjir di Valencia.
Bahkan beberapa pembalap tegas menolak untuk melakoni balapan di Valencia 22-24 November. Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez dan kandidat juara dunia MotoGP 2024 Francesco Bagnaia, pembalap Ducati Lenovo Team paling bersuara meminta balapan Valencia dibatalkan.
Marquez sebelumnya menyampaikan situasi pasca banjir bandang yang melanda Valencia, hingga menewaskan puluhan orang termasuk Sirkuit Ricardo Tormo mengalami kerusakan.
Marc Marquez mengkritik tajam komentar Presiden FIM, Jorge Viegas soal wacana pembatalan MotoGP Valencia 2024. Ia berang mendengar ada motif ekonomi yang disinggung.
Dorna Sports akhirnya memang membatalkan MotoGP Valencia 2024. Namun, sebelum keputusan itu diambil, Viegas sempat berkomentar soal dampak buruk terhadap ekonomi wilayah itu jika seri dibatalkan.
“Jika kita tidak balapan di Valencia, maka kondisinya akan lebih buruk buat Komunitas Valencia dan ekonominya,” kata Viegas.
Komentar Viegas langsung mendapat dikritik tajam dari Marquez. Marquez merasa tidak masuk akal sebagai manusia memikirkan hal lain di luar membantu para korban, serta memulihkan kondisi wilayah terdampak Badai Dana.
“Tentu saja sebelum mengambil keputusan, Anda harus mengevaluasi semua hal. Namun, ini hal berbeda,” tegas Marquez, mengutip Crash, Jumat November 2024.
“Saya akan tetap berpendirian bahwa menggelar balapan di Valencia dalam dua pekan ke depan, tidak masuk akal! Tidak masuk akal karena, ini bukan hanya soal keberadaan kami akan membantu masalah perekonomian. Ini bukan soal uang!,” celetuk rider asal Spanyol itu menanggapi Viegas.
Bagnaia bahkan dengan tegas menyampaikan bahwa ia tidak akan membalap di Valencia. Apa pun yang terjadi, Bagnaia menyebutkan dirinya lebih baik mengorbankan gelar dunia 2024 dari pada balapan di tengah kepedihan warga korban banjir.
“MotoGP mendukung Komunitas Valencia setelah banjir dahsyat yang melanda wilayah tersebut. Hati kami bersama semua orang yang telah meninggal dan mereka yang telah kehilangan begitu banyak hal,” demikian pernyataan Dorna Sports.
“Kami terus berkomunikasi dengan pemerintah setempat dan sirkuit untuk menilai sebaik-baiknya bagaimana kami dapat membantu dan bagaimana kami harus melanjutkan. Kami memiliki tanggung jawab terhadap setiap wilayah tempat kami berlomba yang jauh melampaui olahraga dan acaranya,” sambungnya.
“Setelah mempertimbangkan dengan saksama dampak positif potensial dari balapan MotoGP di Valencia pada tanggal yang tertunda dibandingkan memastikan tidak ada satu pun sumber daya yang dialihkan dari upaya pemulihan dengan kehadiran MotoGP, kejuaraan dan otoritas setempat terpaksa membatalkan GP Valencia 2024,” tambahnya.
Motorsport melaporkan, Dorna telah menyiapkan opsi beberapa sirkuit untuk melangsungkan balapan di Qatar, Jerez dan Portimao. Ketiga sirkuit itu kini sedang dipertimbangkan sebagai pengganti balapan seri Valencia, Spanyol.