IndexU-TV

Pemkot Tanjungpinang Akan Tebang Pohon Ancam Pengendara

Petugas Dinas Perkim Kota Tanjungpinang saat memangkas pohon yang rimbun. (Foto:Ardiansyah Putra/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) diminta untuk menebang pohon yang berpotensi tumbang dan mengancam pengendara di Jalan Nusantara Kilometer (KM) 12 Tanjungpinang.

Pasalnya, sudah pengendara menjadi korban akibat pohon tiba-tiba tumbang.

Permintaan itu disampaikan Dion, salah seorang pengendara yang khawatir dengan keberadaan pohon-pohon di pinggir jalan. Menurutnya, ada beberapa pohon akasia yang layak ditebang. Sebab, jika pohon tumbang menimpa pengendara, siapa yang bertanggung jawab atas peristiwa tersebut.

“Kemarin, saya dengar ada pengendara tertimpa pohon di sini (KM 12 Tanjungpinang). Katanya sekeluarga. Katanya sih parah. Kalau sudah seperti ini, siapa yang bertanggung jawab,” katanya, Ahad 28 Juli 2024.

“Jangan sudah ada korban jiwa, baru ditangani. Ini dah tak betul,” sebut dia.

Hal senada juga disampaikan  Tri, pengendara sepeda motor lainnya. Ia berharap kepada pemerintah untuk segera memangkas pohon yang rimbun, serta berpotensi tumbang.

“Siapa yang tanggung biaya pengobatan, hingga kerusakan pada motor maupun mobil yang tertimpah pohon nanti,” tanya dia.

Dalam kesempatan ini, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, Kebersihan dan Pertamanan Kota Tanjungpinang, Agustiawarman mengatakan, pihaknya akan menjadwalkan melakukan penebangan pohon di Jalan Nusantara, KM 12 Tanjungpinang.

“Kalau pemangkasan pohon yang dianggap potensi tetap kita jadwalkan. Seperti di Jalan Suka Berenang. Sudah menjadi jadwal rutin kita,” kata Agus.

Baca juga: 2 Pohon Tumbang Timpa Mobil di Jalan Damai Tanjungpinang

Ia mengakui, pihaknya hanya memiliki satu unit armada beserta tim yang melakukan pemangkasan pohon rimbun di Tanjungpinang. Sementara permintaan pemangkasan pohon dari masyarakat cukup banyak.

“Tetap kita lakukan pemangkasan atau penebangan pohon tersebut. Semua ini perlu hati-hati, karena ada kabel listrik dan lainnya,” sebut dia. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News

Exit mobile version