BINTAN – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) tidak memiliki anggaran untuk memperbaiki Jalan Tirta Madu-Gesek di Kabupaten Bintan.
Dengan demikian kondisi jalan sudah terputus sejak tahun 2021 dibiarkan begitu saja.
“Kita kan sudah pasang jembatan darurat di jalan itu,” kata Kepala Seksi (Kasi) Reservasi Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Kepri, Suji Hartanto di Bintan, Selasa (07/11).
Suji menyampaikan, pihaknya tidak memperbaiki Jalan Tirta Madu-Gesek, karena pihaknya sedang fokus memperbaiki hingga membangun box culvert di lima titik pada jalan utama di Bintan.
Box culvert yang dibangn di tahun 2023, ada 3 box culvert di pasang tersebar di Jalan Nusantara Kijang, 1 box culvert di Jalan Tirta Madu Km 18, dan 1 box culvert lagi di Desa Lancang Kuning.
“Total anggaran pembangunan lima box culvert itu kurang lebih Rp5 miliar,” terang dia.
Meski tidak dibangun di tahun 2023 ini, pihaknya tetap mengusulkan perbaikan hingga pemasangan box culvert di Jalan Tirta Madu-Gesek di tahun 2024 nanti.
“Setiap tahun kita usulkan kurang lebih Rp5 miliar. Mudah-mudahan, tahun 2024 nanti terealisasi,” sebut dia.
Baca juga: Mobil Nissan Livina Masuk Parit di Jalan Tirta Madu Bintan
Sementara itu, Dedi, seorang warga Bintan berharap Jalan Tirta Madu-Gesek segera diperbaiki agar tidak ada lagi pengendara yang terperosok ke dalam parit.
“Mungkin, tunggu ada korban jiwa baru ditangani oleh pemerintah,” sebut dia. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
