Tanjungpinang, Ulasan.co -Relawan Calon Bupati dan Wakil Bupati Karimun, Iskandarsyah-Anwar Abubakar memperkuat pengawasan sekitar Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mencegah politik uang.
Ketua Relawan BERSAMA Iskandarsyah-Anwar Abubakar (BERSINAR), Taufik, mengatakan, ribuan relawan diterjunkan ke seluruh TPS agar pilkada tidak dikotori dengan politik uang.
“Haram hukumnya memilih pasangan calon bupati dan wakil bupati karena dimotivasi oleh uang. Karena itu mari bersama-sama kita tolak,” tegasnya, yang akan dilantik sebagai anggota DPRD Kepri pada Jumat pekan ini menggantikan Iskandarsyah.
Taufik mengatakan penguatan pengawasan di-TPS merupakan kerja ikhlas para relawan untuk membantu Bawaslu Karimun dan jajarannya mencegah politik uang.
Ia mengimbau pemilih menolak politik uang demi masa depan Karimun. Politik uang akan melahirkan pemimpin yang koruptif sehingga harus ditolak secara tegas.
“Apa yang kami lakukan ini semata-mata untuk menjaga demokrasi pilkada tidak dikotori oleh politik uang,” ucapnya.
Taufik juga memberi apresiasi kepada tim relawan dan para pendukung BERSINAR yang tetap semangat membangun pilkada yang bersih.
“Tim kami sangat tangguh,” tuturnya.
Juru Bicara BERSINAR, Isnanto, mengatakan, politik uang tidak hanya dilarang dalam UU Pilkada, melainkan juga agama.
Ia juga mengingatkan pemberi dan penerima uang dalam kasus politik uang dapat dijerat hukuman yang berat berdasarkan UU Pilkada.
“BERSINAR memiliki komitmen menjunjung tinggi nilai-nilai pilkada yang demokratis sehingga dengan tegas menolak politik uang,” ujarnya. (Lek).