Ribuan Masyarakat Padati Pembukaan Pelangi Budaya Nusantara 2023

Penampilan salah satu grup tari di event Pelangi Budaya Nusantara 2023 Kabupaten Karimun yang berlangsung di Coastal Area, Tanjungbalai Karimun. (Elhadif Putra/Ulasan.co)

KARIMUN – Ribuan masyarakat padati Costal Area Karimun, Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) untuk menyaksikan pembukaan event Pelangi Budaya Nusantara tahun 2023, Jumat (20/10) malam.

Para penari dari dalam dan luar negeri ikut meramaikan kegiatan tersebut. Ada sebanyak 21 grup tari yang mengisi acara Pelangi Budaya Nusantara 2023, diantaranya dari Aceh, Sumut, Jawa Barat dan Kepulauan Riau, Malaysia dan Singapura.

Dengan terampil, mereka melenggok di atas panggung menampilkan gerakan yang sarat akan makna filosofis sesuai dengan karakteristik yang ada pada masing-masing budaya yang dibawakan.

Selain tarian, masyarakat juga dihibur penyanyi ibu Kota, yakni Paul Gayo dan Aulia D’Academy serta Ruslan Madun dengan tembang andalan ‘Lemak Manis’.

Pelangi Budaya Nusantara 2023 digelar dalam rangka peringatan HUT ke-24 Kabupaten Karimun. Event tersebut fokus untuk menonjolkan keberagaman seni tari, agar dapat lebih dikenal hingga kancah Internasional.

“Momen ini menjadi ajang promosi budaya dan wisata yang kita miliki di Indonesia, khususnya Karimun kepada negara tetangga,” kata Muhammad Yunus, Kadis Pariwisata Karimun dalam pembukaan Pelangi Budaya Nusantara 2023.

Baca juga: Bak Chef Andal, Pejabat Teras Pemkab Karimun Ikut Lomba Masak

Menurutnya, kehadiran para delegasi seni baik dari Malaysia dan Singapura dapat membuka peluang promosi yang kuat terhadap kekayaan budaya dan wisata di Kabupaten Karimun.

“Kehadiran salah satu tamu dari kita yakni Perbadanan Angkutan Johor (PAJ), dan bisa membantu mempromosikan destinasi budaya serta wisata di Kabupaten Karimun,” terangnya.

Sementara Bupati Karimun, Aunur Rafiq yang membuka Pelangi Budaya Nusantara 2023 mengharapkan event tersebut bisa memberikan dampak ekonomi masyarakat.

Selain panggung hiburan, puluhan stand UMKM juga berjejer di sekitaran Coastal Area.

“Kita harapkan kegiatan ini bisa memberikan manfaat secara komprehensif dan multiplayer effect terhadap perekonomian di Karimun,” kata Rafiq.