TANJUNGPINANG – Forum Solidaritas Pejuang R3 PPPK Pemkot Tanjungpinang menemui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang meminta kejelasan nasib mereka setelah tidak lolos seleksi tahap I 2024.
Koordinator R3 PPPK Pemko Tanjungpinang, Zulbahri mengatakan, pihaknya melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) meminta kejelasan nasib mereka karena tidak lolos PPPK.
Ia menyebut, RDP ini meminta kepastian kapan R3 PPPK Pemkot Tanjungpinang diterima, serta meminta pengangkatan ke Pekerja Penuh Waktu di tahun 2025.
“Kami melakukan RDP dengan dewan untuk meminta kejelasan nasib R3 atau masa tunggu kami,” kata Zulbahri, Senin 6 Januari 2025.
Sebab dalam seleksi PPPK tahap I banyak tidak lolos, pihaknya mempertanyakan alasan Pemkot Tanjungpinang tidak menyediakan kuota yang sesuai.
“Kami mempertanyakan kenapa tidak sesuai dengan formasi. Kalau tidak ada anggaran, kami memahami. Intinya kenapa tidak sesuasi dengan database pembukaan PPPK,” ucapnya.
“Dari yang daftar tahap 1 ada 1.300 lebih yang tidak lolos 800 lebih. Belum lagi yang tahap 2 nanti pasti ada yang tidak lolos,” ujarnya.
Baca juga: PPPK Ramai Urus SKCK, Ini Syarat dan Biaya Perlu Disiapkan Pemohon
Menurutnya, Pemkot Tanjungpinang tidak berpihak kepada R3 PPPK selama belasan tahun. Malahan tenaga harian lepas yang baru malah lolos.
“Kami bukan iri, tapi kami ingin adanya keadilan karena banyak telah mengabdi di atas 10 tahun. Hasil RDP ini, DPRD akan menanyakan ke BKPSDM Pemkot Tanjungpinang. Semoga ada kejelasan terkait nasib kami ini,” katanya menutup wawancara. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News