Seorang Pengamen Ditemukan Tewas, Tubuhnya Membengkak

Jasad pengamen bernama Ebi saat dievakuasi dari lokasi penemuan di sebuah ruko kosong Tanjungbalai Karimun. (Foto:Elhadif Putra/Ulasan.co)

KARIMUN – Sesosok mayat ditemukan di sebuah ruko kosong di Jalan Setiabudi, Kelurahan Tanjungbalai Kota, Karimun, Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (31/12).

Mayat laki-laki tersebut diketahui seorang pengamen bernama Febri alias Ebi (30). Ebi ditemukan pertama kali oleh seorang temannya, yang juga pengamen bernama Andika sekira pukul 10.00 WIB.

Ketika ditemukan, kondisi mayat Ebi terbujur kaku tanpa memakai busana. Selain itu, kondisi badannya sudah bengkak dan berwarna biru. Andika kemudian menghubungi temannya, dan melapor ke Polsek Balai Karimun.

Andika mengatakan, dirinya tidak melihat Ebi sejak hari Jumat (30/12). Sebelumnya, Kamis (29/12) Ebi terlihat oleh warga saat terjatuh di parit di kawasan Puakang.

“Terakhir jumpa sama dia hari Kamis. Dia habis jatuh. Tadi saya kesini mau lihat dia. Karena HP-nya masih ada sama saya,” kata Andika.

Menurut rekan-rekan sesama pengamen, Ebi tidak terlalu terbuka tentang masalah pribadi. Hanya saja beberapa tahun yang lalu, Ebi mulai menkonsumsi obat-obatan dalam jumlah banyak, setelah ditinggal kabur istrinya.

“Dia hari-hari makan obat antimo dalam jumlah banyak. Paling tidak dua papan. Bisa lebih,” sebut seorang pengamen, Doyok.

Dari pantauan di lokasi, aparat kepolisian mendatangi lokasi penemuan dan melakukan olah TKP.

Baca juga: Polres Karimun Siapkan Rekayasa Arus Lalin di Malam Tahun Baru