5 Tanda Kehamilan Anak Laki-Laki: Apa yang Perlu Bunda Ketahui?

Ilustrasi - pemeriksaan medis ultrasonografi (USG), untuk memprediksi jenis kelamin janin dalam kandungan.
Ilustrasi - pemeriksaan medis ultrasonografi (USG), untuk memprediksi jenis kelamin janin dalam kandungan. (Foto: freepik)

Hai Sahabat Ulasan, tahukah bunda tanpa bantuan alat pemeriksaan medis seperti ultrasonografi (USG), sulit untuk memprediksi jenis kelamin janin dalam kandungan.

Namun, terdapat beberapa faktor seperti perubahan fisik dan gejala khusus selama masa kehamilan yang dapat memberikan petunjuk mengenai jenis kelamin bayi.

Jadi, apa saja tanda-tanda kehamilan anak laki-laki yang mungkin terjadi?

Berikut Tanda-Tanda Kehamilan Anak Laki-Laki:

Perlu diingat bahwa tidak ada tanda-tanda kehamilan anak laki-laki yang spesifik. Untuk memastikannya, bunda dapat melakukan pemeriksaan dengan ultrasonografi (USG).

Meskipun demikian, berikut adalah beberapa tanda-tanda kehamilan anak laki-laki yang diyakini oleh sebagian orang:

1. Mual di Pagi Hari:

Penelitian yang diterbitkan di The Lancet menunjukkan bahwa wanita yang mengalami mual di pagi hari memiliki kemungkinan tinggi untuk memiliki anak perempuan.

Jika mual tidak terlalu parah, kemungkinan besar janin dalam kandungan adalah anak laki-laki.

2. Kondisi Kulit:

Hormon kehamilan mempengaruhi setiap ibu hamil dengan cara yang berbeda. Namun, saat hamil anak laki-laki, kulit dapat terlihat lebih bersinar dan sehat.

Rambut juga cenderung tumbuh lebih cepat dan terlihat lebih sehat karena peningkatan peredaran darah dalam tubuh selama kehamilan.

3. Mengidam Makanan:

Tanda-tanda kehamilan anak laki-laki selanjutnya dapat terlihat dari jenis makanan yang diinginkan oleh ibu hamil. Biasanya, ibu hamil akan menginginkan makanan yang asin dan gurih seperti acar dan keripik kentang.

Namun, belum ada penelitian ilmiah yang kuat mengenai hubungan antara makanan dan jenis kelamin bayi.

4. Detak Jantung:

Jika denyut jantung janin kurang dari 140 denyut per menit, kemungkinan besar bayi tersebut adalah laki-laki. Jika denyut jantung lebih dari 140, maka kemungkinan besar bayi tersebut adalah perempuan.

Baca Juga: Buah Bidara Mampu Atasi Masalah Kesehatan Anda, Yuk Simak Manfaatnya

Namun, penelitian yang diterbitkan dalam Fetal Diagnosis and Therapy menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan signifikan antara denyut jantung bayi laki-laki dan perempuan pada awal kehamilan.

5. Proses Persalinan:

Jika persalinan lebih sulit, hal ini mungkin menunjukkan bahwa bayi tersebut adalah laki-laki. Meskipun belum ada bukti ilmiah yang kuat terkait hal ini.

Faktor-faktor seperti cara persalinan ibu hamil akan tergantung pada bentuk rahim, tipe tubuh ibu, dan kondisi otot perut.

Penentu Jenis Kelamin Janin:

Jenis kelamin janin ditentukan oleh susunan kromosom pada saat pembuahan terjadi, yaitu ketika sel sperma bertemu dengan sel telur.

Embrio atau janin menerima 23 kromosom dari masing-masing orang tua, termasuk satu pasang kromosom seks yang menentukan jenis kelamin.

Jika janin memiliki dua kromosom X, maka jenis kelaminnya adalah perempuan. Sedangkan jika memiliki satu kromosom X dan satu Y, maka jenis kelaminnya adalah laki-laki.

Pembentukan jenis kelamin ini terjadi sekitar usia kehamilan sebelas minggu dan dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan.

Namun, bunda masih tidak akan dapat melihat atau mengetahui jenis kelamin janin dengan jelas hingga beberapa minggu berikutnya melalui pemeriksaan ultrasonografi (USG).

Biasanya, bunda baru dapat melihat dengan jelas tanda-tanda kehamilan anak laki-laki setelah memasuki trimester kedua kehamilan.

Jenis kelamin dapat terlihat dengan lebih jelas melalui pemeriksaan ultrasonografi 4D.

Perkembangan Jenis Kelamin Laki-Laki:

Jika bukan karena hormon testosteron pria, semua bayi akan mengalami perkembangan jenis kelamin wanita.

Pada sekitar minggu ke-7 kehamilan, alat kelamin pria mulai berkembang ketika kromosom Y memberi sinyal untuk memulai produksi testosteron.

Kemudian, sekitar minggu ke-9, alat kelamin bayi laki-laki mulai berubah menjadi jenis kelamin laki-laki.

Punggung genital mulai memanjang untuk membentuk penis. Meskipun demikian, pada tahap awal, ukuran penis dan klitoris sebenarnya sama hingga sekitar minggu ke-14.

Pada bayi laki-laki, tunas yang akan menjadi prostat mulai muncul sekitar minggu ke-10, dan sistem saluran kencing sudah terbentuk dengan sempurna sekitar minggu ke-14. Tanda-tanda kehamilan anak laki-laki ini akan semakin jelas di minggu ke-20.

Baik itu kehamilan anak laki-laki maupun perempuan, penentu akhirnya adalah kromosom yang ditentukan oleh sang ayah.

Ikuti Informasi Kesehatan Lainnya di Google News