BMKG: Waspada Hujan dan Gelombang Dua Meter di Perairan Pulau Bintan saat Tahun Baru 2022

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca di Kepri Hari Ini
Sejumlah pengendara milintas saat hujan turun (Foto: Muhammad Bunga Ashab)

Tanjungpinang – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca di Pulau Bintan, Kepulauan Riau, saat tahun baru 2022. Dalam peringatannya agar mewaspadai gelombang mencapai dua meter pada 1 Januari 2022.

“Waspada gelombang tinggi di wilayah perairan utara Pulau Bintan mampu mencapai 2,0 meter pada hari ini dan besok hari,” kata Prakirawan BMKG Stasiuan Meteorologi Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang, Vivi Putrima A, Jumat (31/12).

Selain itu, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini agar tetap waspada terhadap potensi terjadinya hujan lebat secara tiba-tiba yang dapat disertai petir dan angin kencang akibat munculnya awan Cumulonimbus.

“Hujan turun diprakirakan mulai turun malam menjelang pergantian tahun baru,” kata Vivi.

Vivi menjelaskan, berdasarkan analisis dinamika atmosfer pengaruh fenomena cuaca skala global kurang berpengaruh terhadap peningkatan aktivitas konveksi di wilayah Indonesia bagian barat terutama wilayah Tanjungpinang, Bintan dan sekitarnya. Sedangkan ENSO yang berada dalam kondisi La Nina Lemah masih cukup berdampak pada peningkatan aktivitas konvektif di wilayah Indonesia termasuk wilayah Bintan dan Tanjungpinang.

“Nilai Sea Surface Temperature (SST) yang cukup hangat dapat meningkatkan pasokan uap air ke atmosfer yang mendukung untuk pertumbuhan awan konvektif signifikan di wilayah Pulau Bintan,” katanya.

Baca Juga: Peringatan Dini BMKG, Waspada Cuaca Ekstrem Hampir di Seluruh Wilayah Indonesia

Lanjut, kata Vivi, Fenomena cuaca skala lokal adanya belokan angin (shearline) dan pertemuan massa udara (konvergensi) masih dominan terjadi di sekitar Pulau Bintan dan sekitarnya, serta pusaran siklonik yg terjadi di timur dan utara Pulau Bintan. Selanjutnya, kondisi atmosfer pada lapisan bawah hingga menengah yang diprakirakan cukup basah juga dapat mendukung untuk terbentuknya awan konvektif penghasil hujan.

“Secara umum kondisi cuaca di Pulau Bintan umumnya berawan dan berpeluang terjadi hujan intensitas ringan – sedang pada pagi hingga malam hari. Kondisi ini berlangsung sampai 2 Januari 2022,” pungkasnya. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *