Istana Kopi Sekanak, Nikmati Kopi Para Raja Negeri Melayu di Tanjungpinang

Istana Kopi Sekanak, Nikmati Kopi Para Raja Negeri Melayu di Tanjungpinang
Kopi Sekanak Sebelah Rempah (Foto: Albet)

Selanjutnya menikmati sepotong kue di pinggir cangkir kopi Sekanak dan kemudian menyeruput kopi hitam Sekanak. Kue itu menandakan ciri khas petinggi pada kerajaan Melayu.

“Makannya hati-hati. Jangan pecah di tangan, harus pecah di mulut,” ungkap Teja soal sepotong kue itu.

Orang Melayu percaya, jika pecah di tangan, maka itu akan memberikan pertanda buruk yakni gugurlah pangkat orang tersebut.

Sebagai penutup, penikmat kopi dapat kembali mengambil sesendok Kopi Sekanak di cangkir dan di cawan.

Sementara untuk Kopi Sekanak sebelas rempah. Teja mengungkapkan, teknik unik untuk menikmati kopi sekanak itu tentunya memiliki makna dan pelajaran dalam kehidupan. Banyak hal dalam kehidupan yang perlu dipertimbangkan dengan tepat, baik dan buruknya suatu perkara tidak dapat dirumuskan dalam waktu yang singkat.

“Pahit dan manisnya itu pilih jadi pertimbangan. Pahit dan manis adalah nilai kearifan dalam kehidupan,” ungkapnya.

Teja menuturkan, melalui Kopi Sekanak, para penikmat kopi mampu membangun kembali khazanah kopi Sekanak.

Istana Kopi Sekanak, Nikmati Kopi Raja Melayu di Tanjungpinang
Istana Kopi Sekanak di Kelurahan Tanjung Unggat, Kecamatan Bukit Bestari, Kota Tanjungpinang, Kepri (Foto: Muhammad Chairuddin)

Khasiat

Dengan rempah-rempah murni yang diracik dengan teknik khusus, Kopi Sekanak diyakini mampu mengurangi bahkan mengobati sejumlah penyakit pada tubuh.

Bahkan Kopi Sekanak mampu mengeluarkan racun yang tersembunyi di dalam tubuh. Semua itu merupakan efek dari racikan sejumlah rempah-rempah dalam rangkaian kopi sekanak. Misalnya, dalam air Seri Delima yang merupakan sari kayu bernama latin Caesalpinia sappan L.

“Di dalamnya ada 16 vitamin. Ini adalah sari kayu secang. Mampu menjadi antibiotik untuk penyakit lambung,” ujarnya di Istana Sekanak.

Selain itu, untuk menikmati kopi berjenis robusta itu, juga ditemani oleh secawan kecil kopi hitamnya.

Datok Teja menjelaskan, pemilihan kopi robusta bukanlah tanpa sebab. Jenis kopi memiliki zat asamnya mudah menguap sehingga tidak begitu memiliki efek samping pada tubuh, khususnya untuk lambung dan jantung.

“Usai direbus dengan sejumlah rempah-rempah, kopi berjenis (robusta) itu pun mampu memperkuat otot jantung,” jelanya.

Tambahnya, sari lima akar tunggang yang ada dalam suguhan Kopi Sekanak sebelas rempah, mampu menjadi penguat tulang belakang manusia.

Tak hanya dari bahan racikan, teknik menikmati kopi sekanak yang unik juga diyakini mampu menurunkan kadar gula dalam tubuh.

“Yang punya penyakit gula, biasanya tiga hari bisa turun (kadar gula dalam tubuh),” tuturnya.

Istana Kopi Sekanak Banyak Dikunjungi

Kopi Sekanak salah satu destinasi wisatawan atau pengunjung yang datang ke Tanjungpinang. Biasanya, banyak orang dari luar Kepri sengaja datang untuk mencicipinya.

“Sering juga ada orang (wisatawan) datang berkunjung ke Kopi Sekanak,” kata Teja.

Selain menyajikan kopi, Istana Kopi Sekanak juga menyediakan oleh-oleh Kopi Sekanak dan oleh-oleh khas Melayu lainnya. Tujuanya, agar pengunjung dari luar dapat membawa cindera mata khas Melayu ke daerahnya.

Dengan kondisi saat ini geliat pariwisata sangat diharapkan tumbuh lagi. Semakin banyak wisatawan yang berkunjung, baik wisatawan mancanegera dan domestik Istana Kopi Sekanak akan ramai dikunjungi wisatawan.

Dengan tumbuhnya kembangnya pariwisata,Kopi Sekanak akan semakin terkenal di Indonesia atau di mancanegara. (*)
7567
 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *