Batam – Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Batam yang baru, Makmur A Siboro berkomitmen akan menyelesaikan persoalan tanah di Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Dalam tugas pertamanya, Makmur menggambarkan, secara teknis untuk menyelesaikan permasalahan itu, pihaknya akan memetakan seluruh persoalan lahan dan diklasterisasi.
“Kami akan memetakan persoalannya. Insyaallah, persoalan tahan di Batam akan selesai. Tapi yang jelas tidak ada persoalan yang tidak bisa selesai,” kata Makmur di Aula Pemerintah Kota Batam, Jumat (13/8).
Salah satu persoalan tahan di Kampung Tua, Kota Batam. Kata makmur, persoalan Kampung Tua itu merupakan amanah saat dilantik di Tanjungpinang. Menurutnya persoalan Kampung Tua akan menjadi prioritas BPN Kota Batam.
“Itu amanah saat di lantik. Itu salah satu prioritas. Akan kami selesaikan dimana pun berada semua akan kita kasih sertifikat hak milik,” katanya.
Selain Kampung Tua, Pulau Karas juga menjadi prioritasnya. “Tanggal 30 akan kita serahkan sertifikatnya,” imbuhnya.
Terakhir, pihaknya juga meminta dukungan kepada pemerintah daerah dan Badan Pengusahaan Batam agar masalah ini cepat selesai.
Pewarta: Engesti
Redaktur: Albet
