Kini Harga Cabai Merah dan Rawit di Tanjungpinang Rp92 Ribu per Kilogram

Lapak salah satu pedagang di Pasar Bintan Center yang menjual kebutuhan dapur rumah tangga, Rabu (15/05). (Foto:Puspita Ramayanti/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Harga cabai merah dan rawit di pasar tradisional Bintan Center, Tanjungpinang, Kepulauan Riau masih berkisar Rp92 ribu per kilogram.

Sedangkan harga cabai hijau mengalami kenaikan signifikan, Rp60 ribu per kilogram.

Padahal sebelumnya, bila dibandingkan seminggu yang lalu harga cabai hijau berkisar Rp38 ribu hingga Rp40 ribu per kilogram.

Harahap, salah satu pedagang mengatakan, kenaikan harga cabai ini sudah terjadi sejak seminggu yang lalu dan terus mengalami kenaikan hingga saat ini.

“Harganya sudah naik sejak seminggu yang lalu, tapi hari ini naik lagi jadi Rp92 ribu per kilogram untuk cabai merah dan rawit,” kata Harahap, Rabu (15/06).

Ia menilai, kenaikan harga disebabkan oleh kondisi cuaca di Pulau Jawa sering hujan sehingga pasokan cabai dari Jawa semakin hari semakin berkurang.

Baca juga: Harga Cabai Rawit Melambung Lagi, Kini Rp95 Ribu per Kilogram

“Mungkin di sana sering hujan, jadi disini pasokannya terus berkurang,” tambah dia.

Ia juga mengatakan, kebanyakan pembeli tidak mau membeli cabai lokal karena dinilai kurang pedas dan kurang berkualitas.

“Pembeli tidak mau beli cabai lokal karena kurang pedes katanya. Harganya pun tidak jauh berbeda. Makanya kita tidak jual cabai lokal,” ungkapnya.

Sementara itu, Yeni salah seorang pembeli mengeluhkan harga cabai yang semakin tinggi.

Namun, lanjut Yeni, meskipun harga cabai mengalami kenaikan setiap harinya ia tetap membeli dengan mengurangi porsi dari pada biasanya.

“Waduh mahal banget sekarang. Saya pasti tetap beli. Karena emang udah kebutuhan, tapi sekarang belinya dikit-dikit aja, biar hemat,” sebut Yeni.