Mengenal Struktur dan Kaidah Teks Ulasan

Ilustrasi anak belajar di rumah. (Pexels)

Halo sobat Ulasan.co! Tahukah kamu perihal teks Ulasan? Teks Ulasan merupakan salah satu jenis teks yang tentunya tidak asing lagi bagi orang-orang yang gemar membaca dan menulis.

Teks jenis ini, cukup sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Terutama pada artikel, berita, ataupun karya tulis lainnya yang bersifat mengulas atau mengomentari suatu hal.

Pengertian Teks Ulasan

Dalam Kamus Besat Bahasa Indonesia (KBBI) V, kata “Ulasan” berarti kupasan, tafsiran, atau komentar. Oleh sebab itu, teks Ulasan berarti tulisan atau naskah yang bersifat mengulas, memberikan komentar, atau tafsiran pada sesuatu.

Melansir laman ditsmp.kemdikbud.go.id, teks ulasan ialah teks yang mengupas, menafsirkan, atau mengomentari sebuah karya fiksi dan nonfiksi yang ada pada koran/majalah, TV/YouTube, maupun laman. Teks ulasan juga sering kita sebut resensi/reviu.

Sedangkan pada laman, kelaspintar.id, teks ulasan adalah teks yang berisi penilaian terhadap suatu karya, baik film, cerpen, puisi, novel, kesenian daerah, lagu, lukisan, drama, buku ilmu pengetahuan, dan sebagainya.

Sama seperti teks lainnya, teks ulasan juga memiliki struktur dan kaidah tersendiri. Adapun struktur itu meliputi identitas, orientasi, sinopsis, analisis, evaluasi, serta rekomendasi.

Baca Juga: Mengenal Macam-Macam Dokter Spesialis yang Penting untuk Diketahui

Identitas

Setiap teks ulasan, tentunya akan memuat identitas dari karya yang diulas. Identitas itu, akan tertera secara rinci agar para pembaca mudah mengetahui asal usul karya tersebut.

Jenis rincian identitasnya pun beragam. Tergantung dengan teks yang menjadi bahan ulasan komentator atau pengulas.

Misalnya, pada ulasan perihal karya tulis dengan lukisan. Semakin rinci pengulas menjabarkan identitas karya, maka akan semakin rinci juga informasi yang didapat pembaca hasil ulasannya.

Alhasil, informasi untuk para pembaca akan semakin banyak sehingga lebih mudah memahami karya tersebut.

Orientasi

Orientasi adalah bagian yang menjadi jembatan awal antara pembaca dengan hasil ulasan penulis. Biasanya, orientasi dapat berupa penjelasan singkat soal pengenalan karya.

Contohnya saja dengan memberikan deskripsi singkat soal penghargaan dari karya tersebut. Dengan kata lain, orientasi juga dapat diartikan sebagai pengantar.

Baca Juga: Tudung Manto, Selendang Melayu Asal Lingga Dijual sampai Eropa

Sinopsis

Masih dari laman kelaspintar, sinopsis adalah ringkasan dari suatu karya. Setiap pengulas sebaiknya tidak menempatkan subjektivitasnya pada bagian sinopsis tersebut.

Analisis

Analisis adalah bagian yang berisi tentang paparan dari suatu karya. Bagian ini sangat membutuhkan kemampuan, pemahaman, dan interpretasi pengulas.

Baca Juga: Bahaya Infeksi Saluran Pernapasan, Mencegah dan Mengatasi Gejala ISPA

Evaluasi

Evaluasi ialah hasil dari penikai dari suatu karya. Isinya, berupa penilaian mengenai kekurangan suatu karya itu. Namun, tidak memungkinkan juga untuk memuat kelebihan karya tersebut.

Rekomendasi

Dalam KBBI V, rekomendasi adalah saran yang menganjurkan. Begitu pula pada teks ulasan. Rekomendasi berisi paparan anjuran untuk menikmati atau tidak sebuah karya yang disertai dengan alasan.

Biasanya, rekomendasi dapat mempengaruhi sikap pembaca dan mengikuti rujukan dari pengulas.

Kaidah

Teks ulasan memiliki kaidahnya tersendiri yang khas. Mengutip dari laman kelaspintar, kaidah kebahasaan dari teks ulasan antara lain :

– Menggunakan konjungsi penerang, seperti “adalah, bahwa, merupakan, yaitu dan yakni”.
– Menggunakan konjungsi temporal, contohnya seperti “sejak, semenjak, hingga, akhirnya, dan kemudian.
– Menggunakan konjungsi penyebab, seperti oleh karena itu, sebab, karena, maka, dan akan tetapi.
– Menggunakan pernyataan saran atau rekomendasi
– Pernyataan saran menggunakan kata-kata seperti “agar, jangan, sebaiknya, silahkan, harus, hendaknya, lihatlah. Tontonlah, dan nikmatilah.”