Pasar Baru Tanjungpinang akan Dibangun September, Pedagang Siap-Siap Direlokasi

Wali Kota Tanjungpinang, Rahma. (Foto:Ardiansyah Putra/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang, Kepulauan Riau akan mulai pembangunan Pasar Baru pada bulan September 2022 mendatang.

Sebelum memulai aktivitas pembangunan, Pemko Tanjungpinang akan merelokasi seluruh pedagang Pasar Baru. Hal itu disampaikan Walikota Tanjungpinang, Rahma, saat ditemui, Jumat (26/08).

Direncanakan, relokasi 1.000 pedagang Pasar Baru Tanjungpinang akan dilaksanakan pada bulan Oktober 2022.

Rahma mengatakan, relokasi juga akan dilakukan kepada pedagang di Jalan Gambir sampai pedagang di Pasar Pelantar KUD II.

“Akses jalan yang dipakai untuk berjualan di Jalan Gambir, nantinya akan diperuntukan untuk jalan saja,” kata Rahma.

Ia meminta kepada seluruh pedagang, agar mau direlokasi ke tempat baru yang sudah disediakan tepatnya di belakang Kantor Disdukcapil Batu 7.

“Kami sudah komitmen dengan kementerian untuk keselamatan masyarakat, saat adanya pembangunan pasar,” ucapnya.

Baca juga: Pemprov atau Pemko, Pedagang Tetap Dukung Revitalisasi Anjung Cahaya

Sementara itu, PLT Kepala Dinas PUPR Tanjungpinang, Muhammad Irfan mengatakan, Pemko sedang membangun pasar sementara untuk pedagang yang akan direlokasi di belakang Kantor Disdukcapil Batu 7.

Ia berharap, pasar sementara yang sedang dibangun, akan segera selesai dan pedagang dapat ditempatkan dalam waktu dekat ke lokasi pasar yang baru.

“Kalau itu selesai, bangunan Pasar Baru akan kita robohkan untuk dibangun. Rencananya pembongkaran pada tanggal 13 September dan selesai 27 Oktober,” katanya.

“Untuk pembangunan pasar yang di Batu 7, mulainya tanggal 10 Agustus kemaren dan akan selesai pada 23 September,” lanjutnya.

Ia menyebut, pembangunan Pasar Baru memakan anggaran sebesar Rp80 miliar menggunakan dana APBN.

“Untuk pembangunan pasar relokasi sebesar Rp3,3 miliar, dan biaya merobohkan pasar sebesar Rp1,5 miliar menggunakan anggaran dari APBD Kota,” pungkasnya.