Pasca Iduladha Harga Cabai di Tanjungpinang Tak Kunjung Turun

Cabai Merah di Pasar Baru
Cabai Merah di Pasar Baru. (Foto:Febryan Sanada/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Usai lebaran Iduladha harga cabai disejumlah pasar tradisional di Tanjungpinang, Kepulauan Riau tak kunjung menurun.

Harga cabai yang sempat mengalami kenaikan sepekan menjelang Iduladha, hingga hari ini belum ada penurunan harga sedikit pun.

Harga cabai merah sehari sebelum lebaran IdulAdha lalu, berada pada kisaran Rp125 ribu per kilogram.

Cabai setan yang sebelumnya berada pada kisaran Rp140 ribu per kilogram, kini hanya mengalami penurunan sekitar Rp135 ribu per kilogram.

Reno, salah satu pedagang di Pasar Baru Tanjungpinang mengatakan, harga cabai yang melejit bukan karena akal-akalan pedagang, namun memang dari asalnya.

“Harga cabai yang masih naik ini, bukan akal-akalan pedagang mas, memang dari sana harganya naik,” sebut Reno, kepada Ulasan.co, Rabu(13/07).

Baca juga: Sepekan Jelang Idul Adha, Harga Cabai di Tanjungpinang Semakin Mencekik

Reno menambahkan, sewaktu lebaran, ia sedikit menurunkan harga cabai karena merasa kasihan dengan pembeli.

“Waktu sehari sebelum lebaran itu, saya sampai turunkann harga sekitar Rp5 ribu rupiah, untuk harga cabai merah dan cabai setan,” tambah Riko.

Santi, salah satu pembeli dipasar baru mengatakan, dirinya mau tidak mau harus membeli karena kebutuhan untuk sambut lebaran IdulAdha.

“Sehari sebelum lebaran , harga cabai tu masih sama, masih mahal, saya terpaksa membeli karena butuh mas,” sebut Santi.

Baca juga: Besok Lebaran Kurban, Harga Cabai di Pasar Barek Motor Kijang Makin Pedas