Pemkab Lombok Bersiap Dukung Tour D France L’Etape Indonesia

Menteri Pariwisata
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dalam peluncuran sepeda lipat edisi L’etape Indonesia sebagai bagian dari rangkaian penyelenggaraan balap sepeda internasional bertajuk "L’Etape Indonesia by Tour de France", Jakarta, Minggu (31/10/2021). (ANTARA/HO-Kemenparekraf/am)

Lombok Tengah – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) bersiap mendukung pelaksanaan event Event Tour D France L’Etape Indonesia.

Event olahraga balap sepeda itu akan berlangsung 20 Februari 2022 mendatang.

Untuk menyukseskan event internasional itu, Pemerintah Kabupaten Lombok menggelar rapat koordinasi.

“Event ini sangat penting untuk mendapatkan perhatian khusus, karena menyangkut nama baik Lombok Tengah dan NTB,” kata Sekda Lombok Tengah, Lalu Firman Wijaya di Praya, Senin (24/01).

Untuk mensukseskan kegiatan tersebut, pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi terkait ruas jalan yang harus diperbaiki.

Selain itu, mempersiapkan jalur yang akan dilewati pebalap sepeda dalam kegiatan tersebut.

“Jalur L’Etape yakni Kecamatan Praya Barat, dan Praya Barat Daya serta Kecamatan Pujut. Kita akan koordinasikan dengan provinsi dan Kementerian PUPR,” katanya.

Baca juga: Wilayah Lombok Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 4,6

Sementara itu, Race director L ‘Etape Indonesia Zaky menjelaskan, bahwa persiapan untuk even ini sudah 85 persen.

Baik dari kepanitiaan sudah melakukan beberapa persiapan penting, termasuk jalur yang akan di lewati oleh peserta.

“Kita sudah siap melaksanakan tinggal beberapa kendala yakni pengamanan, dan kondisi rute atau jalan yang masih ada perlu penyelesaian oleh pemerintah daerah,” katanya.

Tour D France L’Etape Indonesia memiliki dua pilihan lintasan, yaitu mengambil event dengan jarak 125 kilometer atau 81 kilometer dengan rute yang akan berbeda.

Pada Desember 2020 lalu, sudah sempat dilakukan launching Tour D France L’Etape Indonesia yang diikuti 50 peserta dengan menempuh rute 81 kilometer.

Rute yang diambil mulai dari Mataram, Senggigi, Pusuk, dan kembali ke Mataram.