Ratusan Pencari Suaka Asal Afghanistan Serbu Kantor UNHCR

Ratusan Pencari Suaka Asal Afghanistan Serbu Kantor UNHCR
Para pengungsi asal Afghanistan di depan kantor perwakilan UNHCR di Jalan Peralatan Melayu Kota Piring, Tanjungpinang, Kepri (Foto: Muhammad Chairuddin)

Tanjungpinang –  Ratusan pengungsi asal Afghanistan menyerbu kantor United Nations High Commissioner of Refugees (UNCHR) di Jalan Peralatan Melayu Kota Piring,  Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) Selasa (02/11).

Mereka melanjutkan aksi di kantor perwakilan UNHCR usai melaksanakan aksi di Lapangan Pamedan Ahmad Yani.

Salah seorang pengungsi, Abdul Hakim mengatakan para pencari suaka sengaja melakukan aksi jalan kaki dari Lapangan Pamedan menuju Kantor UNHCR. “Kami jalan kaki sampai ke batu 7 kantor UNHCR,” ujarnya, Selasa (02/11).

Ia menjelaskan, para pengungsi ingin berbicara langsung dengan perwakilan UNHCR di Kepri.

Menurutnya, kondisi para pengungsi di Pulau Bintan sudah sangat memperihatinkan. Para pengungsi itu pun telah menunggu selama kurang lebih 10 tahun.

Selain itu, terdapat belasan pengungsi yang telah melakukan aksi bunuh diri. “Kami sudah lama dan banyak yang sudah bunuh diri,” ujarnya lagi.

Baca Juga: UNHCR Ungkap Penyebab Lambatnya Proses Pengungsi di Indonesia Menuju Negara Ketiga

Ratusan pengungsi itu melakukan aksi dengan tuntutan yang sama pada aksi-aksi sebelumnya. Mereka menuntut agar UNHCR dapat segera memberikan kepastian tujuan negara ketiga mereka.

Selama aksi, ratusan pengungsi itu terus menggaungkan kalimat meminta tolong kepada UNHCR dan juga para negara ketiga.

Bahkan, dari spanduk yang mereka bawa, para pengungsi itu menampilkan foto-foto rekannya yang telah meninggal dunia akibat melakukan aksi bunuh diri lantaran depresi. Tercatat telah 15 orang yang melakukan aksi bunuh diri di Tanjungpinang.

Para pengungsi itu pun akhirnya kembali ke hotel Badra setelah mendapatkan kesepakatan bersama pihak UNCHR. Nantinya pihak UNHCR akan menemui para pengungsi di tempat tinggalnya, Hotel Badra Kabupaten Bintan.

Sebelumnya diberitakan, ratusan pengungsi asal Afghanistan di Kota Tanjungpinang kembali melakukan aksi unjuk rasa di Lapangan Pamedan Ahmad Yani, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (2/10) pagi.

Ratusan pengungsi itu melakukan aksi dengan tuntutan yang sama pada aksi-aksi sebelumnya. Mereka menuntut agar United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) dapat segera memberikan kepastian tujuan negara ketiga mereka.

(*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *