Tuju Olimpiade Paris 2024, Ini Pesan Legenda Bulu Tangkis Taufik Hidayat ke Ginting dan Jonatan

Legenda bulu tangkis nasional Taufik Hidayat. (Foto:Dok/Istimewa)

JAKARTA – Legenda bulu tangkis tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat berpesan kepada duo tunggal putra andalan Indonesia Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie jelang Olimpiade Paris 2024 bulan Juli-Agustus nanti.

Taufik meminta kepada Ginting dan Jonatan, agar memilah-milah dalam menetukan turnamen yang prioritas untuk berburu poin menuju Olimpiade Paris 2024.

Dalam hal ini, Taufik Hidayat ditunjuk sebagai mentor dalam tim Ad Hoc PBSI untuk Olimpiade Paris 2024 yang akan digelar 26 Juli hingga 11 Agustus 2024.

Peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 itu, akan membantu ‘King of Deception Ginting’ dan Jonatan Christie dari segi non-teknis, dengan harapan bisa memupuk motivasi para juniornya.

Demi menunjang performa Ginting dan Jonatan, Taufik menyarankan kepada juniornya itu harus benar-benar menyeleksi pertandingan untuk merebut poin menuju Olimpiade. Sekaligus untuk menjaga performa permainan agar tetap stabil.

Taufik mencontohkan Viktor Axelsen (tunggal putra Denmark). Dia menilai, Axelsen sangat paham menentukan prioritas bertanding.

“Tunggal putra bisa saling mengalahkan, Axelsen juga sudah mulai kalah. Dia pemain top nomor satu dunia, jadi tidak ngoyo,” ucap Taufik di Pelatnas PBSI, Jakarta Timur, Selasa 27 Februari 2024.

“Dia tahu prioritas pertandingan yang mana. Saya berharap Ginting dan Jonatan jangan mengambil semua turnamen,” saran Taufik.

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie. (Foto:Dok/Badminton Photo)

“Mereka tahu peak performance-nya dan kapan mau ambil gelar juara di sisa pertandingan sebelum Olimpiade,” sebut Taufik menambahkan.

Dia juga mengingatkan, agar Ginting dan Jonatan melakukan latihan yang diimbangi dengan pemulihan yang tepat agar terhindar dari cedera.

“Mereka berdua dan pelatih harus mengatur strategi. Saya kira peringkat 1-16 (Race to Olympic) bisa saling mengalahkan tergantung siapa yang siap di Olimpiade,” ujar Taufik.

“Yang pasti jangan sampai cedera, kalau terjadi butuh waktu yang lama (untuk pemulihan). Secara latihan harus benar-benar dijaga,” ungkapnya.

Sementara itu, kehadiran Taufik Hidayat dan para legenda lainnya mendapat apresiasi dari Anthony Ginting.

“Satu keputusan yang baik menurut saya karena ada sesi sharing, tukar pikiran dan pengalaman tentang momen-momen perjalanan menuju Olimpiade,” ucap Ginting.

“Jadi pengingat juga karena 150 hari lagi untuk mempersiapkan (jelang Olimpiade). Semoga dengan mentor-mentor yang hadir bisa menimbulkan semangat dan motivasi lebih,” ungkapnya.

“Pastinya setiap evaluasi dan masukan dari mentor, apalagi Aa Taufik merupakan idola saya, sarannya lebih masuk buat saya. Semoga bisa menghasilkan yang terbaik,” ujar Ginting.