Dukung Program Sekolah Tatap Muka, Binda Kepri Vaksinasi 5 Ribu Pelajar di Batam

Binda Kepri kembali menggelar vaksinasi massal di wilayah Provinsi Kepri. Vaksinasi kali ini berlangsung di Vihara Matreya, Sei Panas, Kecamatan Batam Kota, Sabtu (21/8). (Foto: Ist)

Batam – Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kepulauan Riau (Kepri) kembali menggelar vaksinasi massal di wilayah Provinsi Kepri. Vaksinasi kali ini berlangsung di Vihara Matreya, Sei Panas, Kecamatan Batam Kota, Sabtu (21/8).

Kepala Binda Kepri Brigjen Pol Riza Celvian Gumay mengatakan, pihaknya secara konsisten melaksanakan program-program dalam rangka mencegah penularan COVID-19 di wilayah Provinsi Kepri. Program kali ini merupakan vaksinasi khusus pelajar di Kota Batam.

“Binda Kepri menargetkan pemberian 5 ribu vaksinasi untuk pelajar di Batam. Ini mengejar program sekolah tatap muka,” kata Gumay di Batam, Sabtu siang.

“Program vaksinasi itu digelar atas perintah Presiden Joko Widodo dan Kepala BIN Jenderal Polisi (Purn) Prof Dr. Budi Gunawan,” tambahnya.

Baca juga: 1.872 Pelajar di Tanjungpinang Terima Vaksinasi Lanjutan

Menurut Gumay, hal ini dilaksanakan dalam rangka membantu program pemerintah dalam pemberian vaksinasi pada pelajar dan masyarakat umum. Pihaknya menargetkan 1.400.000 dosis per bulan, mulai September sampai dengan Desember 2021.

“Kita (Binda) berupaya untuk menjadi roll model bagi Indonesia untuk sekolah tatap muka,” sebut Gumay.

Ditambahkan Gumay, program ini merupakan kegiatan untuk kesekian kalinya yang dilakukan di Kepri. Sebelumnya Binda Kepri juga melakukan kegiatan yang sama di Tanjungpinang.

“Bahkan, setiap kegiatan yang dilakukan oleh Binda Kepri selalu diikuti antusias oleh para pelajar,” ujarnya.

Baca juga: 3.284 Warga Tanjungpinang Jadi Sasaran Vaksinasi Massal dan Door to Door

Tidak hanya para pelajar, lanjut Gumay, orang tua mereka juga mendukung agar anak mereka bisa mengikuti vaksinasi COVID-19 tersebut. Bahkan mereka sendiri yang mengantarkan anaknya untuk pergi ke lokasi vaksinasi.

“Saya mengimbau para peserta untuk selalu menjaga protokol kesehatan. Selain itu, juga diimbau kepada pelajar yang berkebutuhan khusus untuk melapor ke panitia dan didampingi orang tuanya agar mendapatkan pelayanan yang terbaik,” pungkasnya.

Pewarta: Alamudin
Redaktur: Albet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *