Natuna – BMKG Pontianak keluarkan peringatan dini terkait gelombang tinggi di laut Natuna Utara bisa capai 4 meter, 12-13 November 2021.
Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Pontianak dalam surat resminya menyebutkan, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara – Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 5 – 25 knot. Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Barat Daya – Barat laut dengan kecepatan angin berkisar 8 – 20 knot.
Untuk kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan utara Sabang, perairan Batam dan Bintan.
Kemudian BMKG pontianak memperkirakan gelombang tinggi 2.5-4.0 meter berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara.
Sedangkan untuk perairan Kepulauan Anambas, perairan Subi, Serasan, Natuna, dan laut Natuna diperkirakan akan berpeluang terjadi gelombang sedang 1.25-2.5 meter.
Dengan demikian BMKG Pontianak berharap, masyarakat selalu wapada dan selalu mengutamakan keselamatan dalam berpergian atau melakukan pekerjaan. Pasalnya dalam keadaan tersebut bisa menyebabkan risiko tinggi terhadap kecelakaan pelayaran.
BMKG mengigatkan, risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran perahu nelayan yaitu berupa kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 meter. Untuk kapal tongkang kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 meter.
Selanjutnya kapal ferry kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 meter. Lalu kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 meter.
Pewarta : Muhamad Nurman
