KARIMUN – Hotel Sri Tanjung Gelam di pelabuhan antarpulau Sri Tanjung Gelam, Tanjungbalai Karimun bakal di kelola PT Karya Karimun Mandiri (KKM). Kini hotel tersebut sedang dilakukan renovasi.
PT KKM merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dari Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri).
Hotel yang sudah lama terbengkalai itu, akan kembali dilakukan perbaikan fisiknya. Dari pantauan Ulasan.co di Pelabuhan Sri Tanjung Gelam, Senin (12/12) sejumlah pekerja tengah memasang keramik.
Pengerjaan renovasi hotel tersebut cukup lama terhenti. Beberapa tahun yang lalu pengerjaannya sempat akan diselesaikan, namun tidak dilanjutkan.
“Itu sudah lama terhenti. Waktu saya belum menjabat menjabat,” kata Dirut BUP Kabupaten Karimun, Yuwono.
Yuwono menyampaikan, hingga saat ini proses pengerjaan sudah mencapai 80 persen. Ditargetkan akhir Desember 2022, pihak kontraktor telah melakukan serah terima kepada BUP Karimun.
“Serah terima akhir Desember dari kontraktor ke BUP,” sebut Yuwono.
Hotel tersebut nantinya akan memiliki sejumlah fasilitas yaitu 14 kamar, ruang rapat dan kafe.
Disebutkan Yuwono, sejumlah kegiatan Pemerintah Daerah akan digelar di Hotel Sri Tanjung Gelam. Kamar-kamarnya juga akan diperuntukkan bagi tamu dari pulau-pulau.
“Seperti kades yang ada kegiatan di Tanjungbalai Karimun, mereka akan nginap di tempat kita,” ujar Yuwono.
Baca juga: Rudi Ajak Pelaku Usaha Asal Karimun Dukung Pembangunan Batam
