Komunitas Seni Lintas Suara Gelar Pertunjukan Teater, Pameran dan Musik di Pantai Tanjung Batam

Komunitas Seni Lintas Suara Gelar Pertunjukan Teater, Pameran dan Musik di Pantai Tanjung Batam
Pameran lukis karya-karya Komunitas Seni Lintas Suara i Pantai Tanjung, Tanjung Uma, Kecamatan Sekupang, Batam, Kepulauan Riau (Foto: Ulasan.co)

Batam – Komunitas Seni Lintas Suara menggelar pertunjukan teater, pameran lukis dan musik di Pantai Tanjung, Tanjung Uma, Kecamatan Sekupang, Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (20/11).

Pertunjukan ini digelar sekaligus merayakan hari jadi kedua Komunitas Seni Lintas Suara. Komunitas beranggotan sekitar 30 orang dari kalangan pelajar, mahasiswa dan seniman menggeluti seni rupa, teater dan musik.

Perkembangan seni di Indonesia dari waktu ke waktu terus berkembang. Saat ini seni tidak hanya sekedar menjadi media hiburan, melainkan sebagai media menyuarakan suara rakyat bahkan kritik sosial.

Acara ini digelar meriah dari sore ini hingga malam, banyak pertunjukan seni yang ditampilkan seperti teater, musik, musikalisasi puisi, serta live lukis puzzle dengan mengangkat tema Kota Batam dan keresahannya.

“Harapan kedepannya semakin banyak anak-anak muda yang berkarya di seni, mampu dan mau menyampaikam aspirasinya atau menyuarakan suaranya melalui karya seni agar dapat dilihat oleh orang-orang,” ujar Budiman selaku pendiri Lintas Suara ditemui di lokasi, Sabtu malam.

Komunitas Seni Lintas Suara Gelar Pertunjukan Teater, Pameran dan Musik di Pantai Tanjung Batam
Bazar buku Komunitas Seni Lintas Suara i Pantai Tanjung, Tanjung Uma, Kecamatan Sekupang, Batam, Kepulauan Riau (Foto: Ulasan.co)

Alumni Universitas Pancasila itu menyampaikan, anak-anak muda zaman sekarang harus mampu dan mau menyampaikan aspirasi dan suaranya lewat karya seni, baik seni rupa, teater, musik dan seni lainnya.

“Kami terus berkarya untuk menyuarakan pesan-pesan kehidupan di masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga: Karya Pelukis Indonesia Ronnie Jiang Dipamerkan di Paris

Baca Juga: Teatrikal “The Stumps of Mangrove” Karya Anak Kepri Kritisi Perusak Mangrove

Warga setempat antusias menyaksikan setiap pertujukan yang ditampilkan, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa bahkan orang tua.

Di sana juga terdapat bazar buku bacaan yang mendidik, dan bazar menjual makanan serta minuman. Terdapat beberapa pajangan karya lukis yang dihasilkan oleh anak-anak Lintas Suara yang memiliki arti.

“Acaranya keren, setiap anak Lintas Suara nampil saya selalu nonton, sukses terus deh pokoknya,” ajar Dilla selaku penonton.

Ia menyampaikan bahwa anak-anak Lintas Suara sudah sering nampil di acara yang ada di Batam salah satunya Festival Seni 2021 yang diadakan oleh Poltek Batam.

“Acaranya bagus karna mengingatkan kita akan banyaknya karya seni di Indonesia dan sangat mengedukasi bagi kaum millenial,” ujar Della. (*)

Pewarta : Febri Yanti/Magang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *