TANJUNGPINANG – Kantor Kesyahbandaran Otoritas dan Pelabuhan (KSOP) Tanjungpinang siap mengantisipasi lonjakan penumpang kapal saat libur Natal dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
Lonjakan penumpang libur Nataru tahun diprediksi mencapai 25 ribu orang atau 60 persen dari tahun sebelumnya.
Kepala KSOP Tanjungpinang Benyamin Ginting mengatakan, pengamanan kelancaran arus mudik Nataru semua pihak harus bersinergi. Persiapan dilaksanakan mulai dari kesiapan terminal dan fasilitasnya, serta kesiapan armada kapal.
“Semua (armada) sudah dicek dan dinyatakan laik,” kata Ginting ditemui di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, Senin (19/12).
Selanjutnya, kesiapan delapan posko dan ratusan personel gabungan yang bertugas di posko.
“Posko induk di sini dan tujuh posko teknis di Penyengat, Pelantar sampai Pelabuhan Batu 6,” ujarnya.
Lanjut, kata Ginting, dalam mengantisipasi lonjakan penumpang, semua operator kapal diminta menyediakan kapal cadangan. Ditambah dengan empat kapal patroli disiapkan jika lonjakan penumpang terjadi.
Ia menuturkan, lonjakan penumpang diprediksi pada 23-26 Desember, serta pada 1-3 Januari 2023.
“Operator kapal sudah siap, nantinya keberangkatan tidak mengikuti jadwal, kalau penumpang ada, penuh langsung berangkat, waktu normal ada 18 keberangkatan kapal,” katanya.
“Posko kita sudah siap, mudah-mudahan tidak kendala nanti,” ujarnya lagi.
Baca juga: Naik Pompong Kini Makin Aman, KSOP Tanjungpinang Serahkan Sertifikasi ke Penambang
Sementara itu, General Manager (GM) PT Pelindo Cabang Tanjungpinang, Darwis menyampaikan, pihaknya telah menyiapkan semua fasilitas dibutuhkan.
“Terpenting itu koordinasi antar petugas di lapangan. Itu kuncinya,” ujar Darwis. (*)
