Di Bawah Kepemimpinan Amsakar-Li Claudia, BP Batam Cetak Kinerja Cemerlang Triwulan I 2025

Kapal Sandar di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kepri
Kapal Sandar di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kepri. (Foto: Dok BP Batam)

BATAM – Awal tahun 2025 menjadi momentum positif bagi Badan Usaha Pelabuhan (BUP) BP Batam di bawah kepemimpinan Amsakar-Li Claudia Chandra.

Sepanjang Triwulan I (Januari–Maret), hampir seluruh indikator pelayanan pelabuhan baik logistik maupun penumpang, menunjukkan tren peningkatan yang menggembirakan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait, mengungkapkan bahwa capaian ini merupakan hasil dari konsistensi dalam penguatan layanan dan pengelolaan pelabuhan yang terus ditingkatkan.

“Kami bersyukur bisa membuka tahun ini dengan kinerja yang solid. Semua ini adalah buah kerja keras tim dan semakin besarnya kepercayaan dari para pengguna jasa pelabuhan,” ujarnya, Selasa 15 April 2025.

Di sektor pelabuhan barang, jumlah kunjungan kapal meningkat sebesar 4 persen, dari 6.945 call menjadi 7.206 call. Gross Tonnage (GT) kapal barang juga naik 9 persen, menembus angka 12,2 juta GT.

Volume bongkar muat pun menunjukkan tren positif. General cargo tercatat mencapai 2,6 juta ton melonjak 12 persen dari tahun sebelumnya. Sementara itu, peti kemas tumbuh 7 persen, dari 156 ribu TEUs menjadi 166 ribu TEUs.

Di sektor penumpang, peningkatan tak kalah signifikan. Jumlah kunjungan kapal penumpang tercatat naik 15 persen menjadi 19.771 call, dengan total Gross Tonnage menembus 4,9 juta GT melonjak 40 persen dibandingkan tahun lalu.

Terminal Ferry Domestik melayani hingga 981 ribu penumpang, naik 9 persen dari 2024. Sementara itu, Terminal Ferry Internasional mencatat 1,2 juta penumpang, meningkat 7 persen dari tahun sebelumnya.

Peningkatan tajam juga terlihat pada rute internasional. Penumpang yang bepergian ke Malaysia melonjak hingga 37 persen, mencapai 347 ribu orang. Meski sedikit menurun, Singapura tetap menjadi destinasi utama dengan 854 ribu penumpang.

Baca juga: Terminal Internasional Gold Coast Resmi Beroperasi, Batam Siap Melaju Lebih Maju dan Berkembang

Ariastuty menegaskan bahwa BP Batam tidak akan berhenti di sini. Pihaknya tengah menyiapkan sejumlah langkah strategis, mulai dari digitalisasi layanan hingga ekspansi kapasitas pelabuhan.

“Kami ingin menjadikan pelabuhan Batam bukan sekadar titik transit, tapi juga simbol keramahan, efisiensi, dan daya saing Indonesia di mata dunia. Fokus kami tidak hanya pada pertumbuhan, tapi juga keberlanjutan,” katanya mengakhiri. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News

 

 

Close