JAKARTA – Dibalik warnanya yang indah, siapa sangka Belalang Setan ternyata pernah menjadi penyebab utama kematian bagi manusia.
Belalang Setan atau nama ilmiahnya Aularches Miliaris, merupakan salah satu spesies belalang yang unik lantaran warnanya yang unik serta indah dan menyerupai bunga.
Bahkan karena warnanya yang unit, Belalang Setan begitu sempurna berkamuflase saat menginggap di daun maupun bunga.
Selain itu, Belalang Setan sempat jadi banyak sorotan lantaran serangga satu ini adalah penyebab kematian warga di Bojonegoro di akhir tahun 2024 lalu.
Baca juga: Diusulkan Jadi Menu MBG, Apakah Belalang Halal?
Tentunya banyak yang penasaran dibalik warna indah itu, rupanya spesies ini sangat berbahaya. Dua orang warga Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro dikabarkan meninggal dunia pada Desember 2024 lalu.
Diduga, kedua warga Bojonegoro tersebut tewas akibat keracunan usai menyantap belalang setan. Melansir dari sindo, berikut fakta menarik Belalang Setan.
1. Ciri fisik Belalang Setan
Seperti yang sudah dijelaskan jika belalang setan memiliki warna yang cukup mencolok dan indah. Umumnya belalang ini memiliki warna gelap di bagian kepala dan sayap, namun terdapat garis kuning cerah atau putih sepanjang tubuh mereka.
Sementara itu, sayap belalang ini biasanya berwarna hijau gelap dengan bercak kuning atau putih. Ukurannya sendiri bisa dibilang cukup besar.
2. Habitat Belalang Setan
Belalang Setan banyak ditemukan di wilayah tropis seperti Asia Tenggara. Habitatnya meliputi kawasan hutan, lahan pertanian dan perkebunan.
Pakar Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya Vella Rohmayani menjelaskan, belalang setan merupakan salah satu jenis serangga hama yang dapat menyerang berbagai jenis tanaman pangan maupun hortikultura.
3. Aktif pada malam hari
Berbeda dari kebanyakan serangga yang aktif di pagi dan siang hari, belalang jenis ini justru aktif di malam hari. Keunikan ini menjadikan belalang setan berbeda dari jenis belalang lainnya yang umumnya mencari makan di siang hari. Kebiasaan makan pada malam hari membuatnya lebih aktif pada waktu gelap.
4. Punya cairan Bberacun
Belalang setan memiliki cairan yang diproduksi dari bagian dada (toraks) ketika serangga merasa terancam atau terganggu.
Tujuannya adalah untuk melumpuhkan atau mengusir predator yang berpotensi membahayakan dirinya. Cairan tersebut dapat menyebabkan iritasi kulit pada sebagian orang.
Meski demikian, sampai saat ini belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa racun belalang setan dapat menyebabkan kematian pada manusia.
5. Punya Perilaku Unik
Salah satu perilaku unik serangga ini ditunjukkan saat merasa terancam, mereka cenderung bergerak lambat dan lebih sering menjatuhkan diri daripada terbang untuk melarikan diri.
Tidak hanya itu, belalang setan juga kerap memakan tumbuhan yang mengandung racun, seperti tanaman dari keluarga Apocynaceae.
Racun dari tanaman ini diserap oleh tubuhnya, dan menjadi perisai sebagai perlindungan tambahan dari serangan predator.