Fregat Rudal Hipersonik Admiral Gorshkov Rusia Masuk Layanan Tempur

Kapal perang Admiral Gorshkov yang dilengkapi rudal hipersonik Tsirkon kini resmi memperkuat Angkatan Laut Rusia. (Foto:phototass2.cdnvideo.ru)

JAKARTA – Kapal perang jenis fregat bernama Admiral Gorshkov berpeluru kendali hipersonik Tsirkon, kini dinyatakan resmi memasuki layanan tempur Angkatan Laut Rusia.

Peresmian itu ditandai dengan upacara penyerahan yang dihadiri Presiden Rusia, Vladimir Putin, Rabu (4/1) kemarin.

Menteri Pertahanan (Menhan) Rusia, Sergey Shoigu mengatakan, setelah resmi bergabung untuk layanan tempur, kapal perang fregat Admiral Gorshkov akan melakukan perjalanan melintasi Samudera Atlantik dan India, serta Laut Mediterania.

“Hari ini, fregat Laksamana Armada Uni Soviet Gorshkov dengan rudal hipersonik Tsirkon di dalamnya, memulai pelayaran laut jarak jauh melintasi Atlantik dan Samudra Hindia, serta Laut Mediterania,” kata menteri tersebut.

Menhan Sergey Shoigu mengungkapkan, bahwa fregat itu dipersenjatai dengan peluru kendali dan dirancang untuk menyelesaikan masalah di laut jauh dan zona samudra.

“Upaya utama selama kampanye akan difokuskan untuk melawan ancaman Rusia, menjaga perdamaian regional, dan stabilitas bersama dengan negara-negara sahabat,” tegas Sergey Shoigu.

Presiden Putin menekankan, bahwa fregat adalah contoh dari ‘kerja sama yang hebat’ yang membawa hasil yang baik dan diharapkan. Dia menyebutkan, kapal fregat tersebut akan melindungi negara dari berbagai potensi ancaman eksternal.

Baca juga: Pasukan EW Rusia Jatuhkan 90 Persen Drone Ukraina, Ini Perangkatnya
Sistem perangkat elektronik dan senjata berat canggih yang digotong kapal fregat Admiral Gorshkov Rusia. (Foto:artofit)

“Saya yakin senjata yang begitu kuat, akan melindungi Rusia dari potensi ancaman eksternal, dan akan membantu memastikan kepentingan nasional negara kita,” tegas Putin dikutip TASS.

Fregat Laksamana Armada Uni Soviet Gorshkov, di bawah komando Kapten Pangkat 1 Igor Krokhmal, telah menyelesaikan persiapan untuk pelayaran jarak jauh.

Armada Utara Rusia saat ini, mengoperasikan sebanyak dua kapal perang Proyek 22350 yakni Laksamana Gorshkov dan Laksamana Kasatonov. Fregat proyek ini membawa sistem rudal jelajah Kalibr-NK, sebagai senjata serangan dasar mereka.

Admiral Gorshkov dibekali rudal anti kapal 16 (2×8) UKSK VLS (Vertical Launching System) cells untuk rudal Kalibr, Oniks atau Tsirkon.

Kapal perang ini berbobot 4.500 ton dan dapat berakselerasi hingga 29 knot. Mereka dipersenjatai dengan rudal Oniks, dan Kalibr serta sistem rudal pertahanan udara Poliment-Redut.

Proyek fregat 22350 diharapkan menjadi kapal perang Angkatan Laut Rusia yang paling canggih di kelasnya. Fregat ini adalah kapal tempur serbaguna.

Sehingga, kapal mampu secara efektif melawan kapal permukaan, pesawat terbang dan kapal selam musuh. Sekaligus mampu mengirimkan serangan terhadap instalasi darat, dan pesisir dari jarak lebih dari 1.500 km.

Baca juga: Kolombia Telat Eksekusi Kontrak Rafale, Wacana Pilih Gripen Menguat