NATUNA – Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri) mendapatkan sertifikat eleminasi dan kini terbebas dari penyakit malaria.
Sertifikat tersebut diterima langsung oleh Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda diacara Peringatan Hari Malaria Sedunia di Mandalika, Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Batat (NTB).
Hari Malaria Sedunia (HMS) diperingati setiap tahun pada tanggal 25 April.
Tahun ini dilakukan secara luring (off-line), dan daring (on-line) serta diikuti oleh 33 kabupaten di Indonesia.
Kegiatan HMS didasari dalam surat undangan oleh Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Nomor PV.01.02/C/2672/2022 tanggal 17 Mei 2022.
Rodhial mengatakan, peringatan HMS ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen pemerintah daerah dan semua pemangku kepentingan, serta untuk memobilisasi dukungan dan peran aktif seluruh komponen masyarakat, guna mewujudkan Indonesia Bebas Malaria Tahun 2030.
Diketahui, peringatan HMS tahun 2022 ini mengangkat tema global “Harness Innovation to Reduce the Malaria Disease Burden and Salve Lives”.
Baca juga: FKPS Natuna Serahkan Uang Hasil Donasi untuk Pengobatan Bayi Jantung Bocor
Sementara tema nasional adalah “Ciptakan Inovasi Capai Eliminasi, Wujudkan Indonesia Bebas Malaria”.
“Tema HMS ini memuat pesan kepada seluruh komponen bangsa, untuk tetap memberikan komitmen kuat guna mewujudkan Indonesia Bebas Malaria tahun 2030,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pembangunan kesehatan adalah bagian dari pembangunan nasional yang bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang.
Sehingga terwujudnya derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Natuna untuk hidup lebih sehat, dan bertanggung jawab akan lingkungan sekitar agar terhindar dari penyakit malaria dan lainnya,” pungkasnya.
