Sepuluh Orang Tertimbun Ledakan Tambang Batu Bara Sawahlunto

JAKARTA – Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang mengonfirmasi 10 orang masih hilang tertimbun pasca-ledakan lubang tambang batu bara di Kota Sawahlunto Sumatra Barat.

Dikutip dari Republika, Basarnas menghitung total ada 12 korban akibat kejadian ini. Dua orang sudah ditemukan dan sudah dilarikan ke RSUD Kota Sawahlunto. Sementara, 10 orang lainnya masih dalam proses pencarian. “Satu orang luka-luka, satu orang meninggal dan 10 lainnya masih dalam pencarian,” begitu keterangan tertulis dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Jumat (9/12).

Tambang batubara yang dikelola PT Nusa Alam Lestari (PT NAL) di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, meledak tadi pagi, sekitar pukul 08.30 WIB.

Kepala Dinas ESDM Sumatera Barat, Heri Martinus, mengatakan saat ini sejumlah pekerja tambang dilaporkan menjadi korban dan masih tertimbun.

“Saya mendapat kabar dari Inspektur Tambang Kementrian ESDM. Informasinya memang benar dan belian mengkonfirmasikan kepada saya. Ada ledakan tambang di Sawahlunto,” kata Heri.

Heri menyebut ledakan tersebut terjadi pada lubang SD C2 atau lori 2. “Korban satu orang mengalami luka bakar cukup serius dan langsung dibawa ke RSUD kota Sawahlunto,” ucap Heri.