NATUNA – Wisata Mangrove Pering, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna, Kepulauan Riau mulai ramai dikunjungi warga setelah diresmikan Jumat pekan lalu.
Pantauan ulasan.co pada Ahad (13/03), lokasi baru wisata ini mulai ramai dikunjungi warga lokal untuk menikmati pemandangan, bersua foto dan memancing.
Chindy warga Kecamatan Bunguran Tengah memilih lokasi Wisata Mangrove Pering untuk berlibur di akhir pekan bersama teman-temanya. Ia penasaran akan tempat wisata baru tersebut. Menurutnya, lokasinya cukup menarik, karena memiliki broadwalk atau jembatan kayu yang panjang.
“Bagus dan pemandangannya juga bagus,” ucap Chindy.
Lanjut, kata Chindy, wisata ini perlu ditambah beberapa fasilitas pendukung, seperti rest area (tempat peristirahatan) dan toilet.
“Kasian ibu-ibu yang bawa anak-anak sama orang tua yang ke sini, kalau capek di tengah jembatan tak ada tempat istirahat,” ujarnya.
Arsyad bersama istrinya, warga Kecamatan Bunguran Timur Laut turut memanfaatkan wisata mangrove menghabiskan akhir pekan dengan memancing.
“Ngabissin waktu luang,” ucap Arsyad.
Ia juga menyarankan kepada pengelola agar tempat wisata ini dibuka pada malam hari, mengingat warga Natuna banyak hobi memancing.
“Air payau seperri ini biasanya banyak ikan kakap, buaya juga banyak,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Lingkungan Wisata Mangrove Pering, Abdul Razak mengatakan, kedepannya Pokdarwis selaku pengelola wisata sudah memiliki wacana untuk membangun beberapa fasilitas pendukung lainnya serta membuka jam malam.
Pengelola sudah menyediakan toilet yang tidak jauh dari tempat parkir, bagi yang ingin menggunakan cukup membayar Rp 2.000, baik untuk buang air kecil dan besar.
“Uangnya untuk pengelolaan,” ucap Razak.
Baca juga: Hutan Mangrove Pering Jadi Objek Wisata Andalan di Natuna
Untuk jam operasional wisata sendiri, lanjut Razak, untuk sementara waktu wisata dibuka mulai jam 09.00 WIB hingga 17.30 WIB.
“Kita buka pagi sampai sore,” pungkasnya. (*)
