Awas! Pencuri Tempat Dupa Ibadah Etnis Tionghoa Berkeliaran di Tanjungpinang

Awas! Pencuri Tempat Dupa Ibadah Etnis Tionghoa Berkeliaran di Tanjungpinang
Aksi salah seorang terduga pelaku saat hendak mengambil Thi Kong Lou (Tempat Dupa) milik warga yang terekam CCTV (Foto: istimewa)

TanjungpinangPencuri tempat dupa atau disebut Thi Kong Lou untuk ritual ibadah etnis Tionghoa berkeliaran di Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Pasalnya, beberapa milik warga telah dicuri, aksi pelaku bahkan terekam kamera CCTV rumah warga.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kasus pencurian Thi Kong Lou berbahan kuningan terjadi di sejumlah daerah Kota Tanjungpinang.

Peristiwa pencurian terjadi Gang Rambutan Soekarno Hatta, Gang Delima Suka Berenang, Tanjung Unggat, Pelantar 3, serta Potong Lembu.

Baca Juga : Viral! Detik-detik Pencuri Kalung Emas di Tanjungpinang Terekam CCTV

Terlihat dari CCTV warga, pelaku beraksi dengan menarik paksa Thi Kong Lou yang tergantung di depan rumah warga. Sementara di beberapa rumah lainnya, pelaku melepaskan Thi Kong Lou milik warga langsung dengan tali penggantungnya.

Pelaku juga tak segan-segan memanjat pagar rumah warga untuk mengambil tempat dupa tersebut.

Suan salah seorang korban mengatakan, pencurian di rumahnya itu terjadi pada beberapa waktu lalu. Ia memperkirakan maling beraksi pada subuh dini hari.

Pasalnya, pada malam hari Thi Kong Lou milik adiknya itu masih ada. Sedangkan pada pagi harinya, tempat dupa itu sudah raib.

“Dua hari yang lalu. Subuh. Saya tahunya sudah terlambat (sudah hilang),” kata Suan kepada Ulasan.co, di Tanjungpinang, Jumat (23/12).

Baca Juga: Pencuri Celana Dalam dan Bra Bikin Resah Warga Tanjungpinang

Kejadian serupa juga menimpa rumah Joni, warga Gang Delima Jalan Suka Berenang terpaksa membeli Thi Kong Lou baru untuk melakukan ibadah.

Joni menjelaskan, untuk harga baru, Thi Kong Lou itu bernilai ratusan ribu rupiah.

“Komplek sini (Suka Berenang) memang ada yang hilang. Ini kejadian pertama kali,” jelasnya.

Ia juga mengaku heran, pelaku masih bisa mencurinya. Sebab, pagar rumahnya selalu terkunci. Ia memperkirakan, maling tersebut memanjat pagarnya terlebih dahulu hingga berhasil mengambil Thi Kong Lou miliknya.

Para warga berharap, pihak kepolisian maupun keamanan setempat dapat segera mengurut aksi yang meresahkan warga Thionghoa itu.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *