Pemprov Kepri Serahkan Bantuan ke Korban Kebakaran Pulau Buluh

Pemprov Kepri
Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyerahkan bantuan ke korban kebakaran Pulau Buluh, Kota Batam. (Foto: Muhammad Chairuddin)

BATAM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) dan Rumah Zakat menyerahkan bantuan kepada para korban kebakaran di Pulau Buluh, Kota Batam, Senin (24/07).

Bantuan itu diserahkan langsung oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Ketua Komisi II DPRD Kepri Wahyu Wahyudin, dan perwakilan Rumah Zakat.

Ansar mengungkapkan, bantuan tersebut berasal dari anggaran bantuan sosial dalam Belanja Tidak Terduga (BTT) milik Pemprov Kepri.

“Ada dana tidak terduga yang kita anggarkan. Kita gunakan untuk meringankan beban psikologis mereka. Jangan sampai yang begini mereka depresi, tidak semua orang bisa mencari ke sana ke sini,” katanya.

Ia menjelaskan, dalam bantuan tersebut, Pemprov Kepri memberikan sejumlah uang untuk membantu para korban membangun kembali rumahnya.

“Totalnya mencapai Rp248 juta dengan perincian Rp223 juta untuk bantuan rumah dan Rp15 juta santunan untuk keluarga yang meninggal dunia,” ujarnya.

“Ada yang dapat Rp50 juta, Rp30 juta, dan Rp20 juta. Tergantung kerusakan mereka. Kemarin sembako sudah kita berikan lewat BPBD,” ucapnya.

Menurut Ansar, Pemprov Kepri kemungkinan bisa memberikan bantuan yang lebih besar jika Pulau Buluh masuk dalam daftar daerah darurat bencana.

Ia berharap, bantuan tersebut dapat meringankan beban para korban serta Pemkot Batam bisa melakukan hal serupa.

“Saya berharap juga masyarakat Pulau Buluh bisa membantu sesama, semampunya. Kita berdoa semoga tidak ada lagi bencana,” tuturnya.

Di kesempatan yang sama, bantuan juga tiba dari Rumah Zakat berupa bahan makanan kaleng berupa 100 kaleng daging.

Sementara itu, Dato’ Khairul Bin A. Latif selaku Ketua LAM Bulang sekaligus tokoh masyarakat di Pulau Buluh berterimakasih atas bantuan tersebut.

Ia menilai, para korban memang sangat memerlukan bantuan itu. Terlebih, rumah mereka telah habis dilalap api.

“Kami sangat berterimakasih atas bantuannya. Ini sangat membantu,” katanya.

Baca juga: Rumah Korban Kebakaran di Pulau Buluh Akan Dapat Bantuan Perbaikan

Kendati demikian, hal yang juga paling ditunggu masyarakat Pulau Buluh saat ini adalah pompa air untuk antisipasi kebakaran.

Menurutnya, hal itu akan sangat membantu agar masyarakat segera bertindak bila menemukan kejadian serupa.

“Yang kami butuhkan pompa air itu. Ini sudah kebakaran kedua kalinya. Kami berharap dari Pemprov Kepri maupun Pemkot Batam,” ucapnya. (*)

Ikuti Berita Lainnya diĀ Google News